7 Cara Meningkatkan Percaya Diri yang Mudah Dipraktikkan

Regitha Mandasari Putri Suryana | Beautynesia
Senin, 16 Jun 2025 05:00 WIB
7 Cara Meningkatkan Percaya Diri yang Mudah Dipraktikkan
Cara meningkatkan percaya diri/ Foto : Freepik/ Benzoix

Kepercayaan diri bukan sesuatu yang tiba-tiba muncul. Ia dibentuk dari pengalaman, cara kita memperlakukan diri sendiri, dan bagaimana kita menghadapi kegagalan.

Meningkatkan rasa percaya diri bukan tentang jadi paling menonjol, tapi tentang mampu berdiri tegak sebagai diri sendiri, dengan segala kekurangan dan kelebihan yang kamu punya. Berikut langkah-langkah yang mudah dipraktikkan untuk membangkitkan rasa percaya diri, yuk simak!

1. Kenali dan Hargai Dirimu Sendiri

Kenali dan hargai dirimu sendiri/ Foto : Freepik/ Freepik

Langkah pertama dalam membangun percaya diri adalah mengenal dirimu sendiri. Bukan hanya mengenali kelemahan, tapi juga menghargai kelebihan dan pencapaianmu, sekecil apa pun itu. Mungkin kamu pandai mendengarkan orang lain, telaten dalam bekerja, atau berhasil melewati masa sulit.

Sayangnya, banyak orang terlalu fokus pada kekurangan sehingga lupa bahwa mereka sebenarnya punya banyak hal baik dalam dirinya. Coba luangkan waktu untuk menulis lima hal yang kamu banggakan tentang dirimu, lalu baca ulang ketika kamu merasa minder. Kegiatan ini akan mengingatkanmu bahwa kamu layak dihargai, terutama oleh dirimu sendiri.

2. Berani Keluar dari Zona Nyaman

Berani keluar dari zona nyaman/ Foto : Freepik/ Freepik

Percaya diri tidak akan tumbuh jika kamu tidak bisa keluar dari zona nyaman. Ia tumbuh ketika kamu menghadapi rasa tidak nyaman dan mencoba hal baru.

Entah itu mencoba bicara di depan umum, mengajukan ide di rapat, atau sekadar menyapa orang asing. Langkah-langkah kecil seperti ini bisa membuka pintu besar untuk perubahan dalam dirimu.

Rasa takut dan ragu itu wajar. Tapi yang penting adalah berani mencoba meski takut. Karena semakin sering kamu menantang dirimu untuk melakukan hal-hal baru, semakin kamu menyadari bahwa kamu ternyata bisa.

3. Jaga Postur Tubuh dan Penampilan

Jaga postur tubuh dan penampilan/ Foto : Freepik/wavebreakmedia_micro

Kamu mungkin tidak sadar, tapi cara kamu membawa tubuhmu sehari-hari sangat memengaruhi kepercayaan diri. Duduk dengan punggung membungkuk, kepala menunduk, dan ekspresi wajah muram bisa membuat otakmu menganggap kamu sedang lemah atau tidak siap.

Sebaliknya, berdiri tegap, berjalan dengan mantap, dan berpakaian rapi bisa membuatmu merasa lebih kuat dan percaya diri. Ini bukan soal jadi cantik atau tampan, tapi soal menghormati tubuhmu dan menyampaikan pesan kepada dirimu sendiri bahwa kamu layak untuk diperhatikan.

4. Ubah Self-Talk Jadi Lebih Positif

Ubah self-talk jadi lebih positif/ Foto : Freepik/Senivpetro

Kata-kata yang kamu ucapkan dalam hati punya kekuatan besar. Self-talk yang negatif seperti “Aku bodoh,” “Pasti gagal,” atau “Aku nggak pantas” bisa sangat merusak kepercayaan diri. Padahal, kamu bisa memilih untuk berbicara dengan cara yang lebih membangun.

Gantilah kalimat seperti “Aku nggak bisa” menjadi “Aku belum bisa, tapi aku mau belajar.” Atau, “Aku pasti gagal” menjadi “Aku akan coba semampuku, dan kalau gagal, aku akan belajar.” Self-talk positif bukan soal menghibur diri, tapi membentuk cara pikir yang sehat dan produktif.

5. Latih Keberanian

Latih Keberanian/ Foto : Freepik/Benzoix

Kepercayaan diri yang sejati tidak lahir dari hafalan atau skrip sempurna. Ia lahir dari keberanian mencoba, bahkan saat kamu tidak yakin dengan hasilnya. Kamu bisa latihan bicara berjam-jam di depan kaca, tapi keberanianmu akan benar-benar teruji saat kamu melangkah ke depan dan membuka suara meski deg-degan.

Keberanian bukan berarti tidak takut, tapi tetap melangkah meski takut. Dan justru di situ, kepercayaan diri mulai tumbuh, karena kamu membuktikan bahwa kamu bisa mengatasi rasa takutmu sendiri.

7. Belajar dari Kegagalan

Belajar dari kegagalan/ Foto : Freepik/ Freepik

Orang yang percaya diri bukan mereka yang tidak pernah gagal. Mereka justru pernah jatuh, gagal, malu tapi tidak membiarkan itu menghentikan langkah mereka. Setiap kegagalan adalah guru. Ia memberimu pelajaran tentang cara, waktu, dan diri sendiri.

Jadi, ketika kamu gagal, jangan gunakan itu sebagai bukti bahwa kamu tidak mampu. Gunakan sebagai batu loncatan, perbaiki, lalu coba lagi. Setiap langkah baru yang kamu ambil setelah jatuh akan membuatmu lebih kuat dan percaya pada kemampuanmu sendiri.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE