7 Cara Meningkatkan Rasa Empati terhadap Orang Lain, agar Tidak 'Tone Deaf' dengan Situasi Sekitar

ALMIRA WIJI RAHAYU | Beautynesia
Senin, 26 Aug 2024 22:30 WIB
7 Cara Meningkatkan Rasa Empati terhadap Orang Lain, agar Tidak 'Tone Deaf' dengan Situasi Sekitar
7 Cara Meningkatkan Rasa Empati terhadap Orang Lain, agar Tidak 'Tone Deaf' dengan Situasi Sekitar/Foto: Freepik.com/freepik

Istilah ‘tone deaf’ sering disebut di media sosial akhir-akhir ini. Dalam konteks bahasa gaul, seperti yang diartikan oleh Merriam Webster, tone deaf adalah sikap yang tidak peka atau kurangnya persepsi terhadap sentimen, selera, dan opini publik. Mengutip CNN Indonesia, tone deaf juga bisa diartikan sebagai kurangnya rasa empati terhadap situasi sekitar.

Orang yang kurang empati akan sulit untuk merasakan apa yang dialami oleh orang lain. Ia akan bisa dicap acuh dan sombong karena kurangnya kemampuan emosional dan kognitif yang ia miliki.

Jika kamu merasa sebagai orang yang belum memiliki kepekaan sosial yang tinggi, ini waktu yang tepat untuk berbenah diri. Mengutip American Psychological Association, banyak penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa empati dapat ditingkatkan atau dipelajari walau tidak datang secara alami.

Lalu, bagaimana cara meningkatkan empati? Disadur dari situs Calm, ada tujuh cara mudah yang bisa kamu lakukan mulai hari ini.  

1. Melalui Karya Fiksi

Ilustrasi perempuan di perpustakaan /Foto: Pexels/Pixabay

Kamu dapat melatih empati melalui karya sastra atau fiksi yang tersedia di sekitarmu. Kamu bisa membaca novel dan menonton film berbagai genre untuk mengetahui kisah hidup orang lain.

Walau fiksi, karya sastra merupakan representasi hidup manusia dengan berbagai latar belakang. Kamu akan mengerti bahwa manusia memiliki masalah hidup yang berbeda-beda.

2. Melatih Kemampuan Mendengarkan Secara Aktif

Ilustrasi dua orang sedang berbincang /Foto: Pexels/KATRIN BOLOVTSOVA

Mendengarkan secara aktif dapat kamu latih agar bisa peka dengan orang lain. Alih-alih memikirkan apa yang ingin kamu katakan selanjutnya, fokuslah terlebih dahulu dengan kata-kata yang keluar dari mulut orang yang kamu ajak bicara.

Kemudian, tanggapi perkataan itu sesuai dengan apa yang ia katakan untuk menunjukkan bahwa kamu benar-benar mendengarnya. Dengan melatih kemampuan ini, kamu bisa lebih peduli dengan orang lain dan tidak terlalu fokus dengan diri sendiri.

3. Jangan Buat Asumsi Sendiri

Ilustrasi orang sedang mengobrol /Foto: Pexels/fauxels

Ketika menjumpai isu sosial, setiap individu memiliki pendapat yang berbeda-beda. Ini dapat kamu manfaatkan untuk bertukar pikiran terhadap suatu topik.

Jangan membuat asumsi sendiri, cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai topik tersebut. Kalau masih belum paham, cari teman yang lebih mengetahui tentang topik tersebut.

4. Ikut Komunitas Sosial

Mengikuti program sukarela dapat meningkatkan empati kepada orang lain /Foto: Pexels/ RDNE Stock project

Salah satu penyebab kurangnya empati adalah kita terlalu nyaman di lingkaran kita sendiri. Maka dari itu, cara meningkatkan kepekaan sosial selanjutnya adalah dengan keluar dari zona nyaman.

Kamu bisa ikut komunitas sosial sukarela di daerahmu yang cocok dengan jadwal kosong dan isu yang kamu suka. Suatu komunitas selalu memiliki program sosial yang mengharuskan mereka untuk terjun langsung ke lapangan. Di sana, kamu bisa bertemu dengan banyak orang yang memiliki kisah hidup yang berbeda denganmu.  

5. Perhatikan Gerak-Gerik Nonverbal

Perhatikan gerak-gerik nonverbal seseorang /Foto: Pexels/Trinity Kubassek

Memperhatikan gerak-gerik nonverbal juga penting untuk meningkatkan empati. Saat mengobrol dengan orang lain, coba perhatikan bagaimana raut wajahnya dan bahasa tubuhnya. Tanda-tanda nonverbal itu dapat memberi tahumu apa yang mereka rasakan saat itu.

6. Pahami Stereotip Bukanlah Realita

Mengobrol dengan rekan kerja/ Foto: Freepik.com/freepik

Ilustrasi/Foto: Freepik.com/freepik

Dengan terpapar media yang beragam, otak akan membentuk suatu stereotip atau bias terhadap suatu komunitas dan isu. Perhatikan diri sendiri ketika kamu menilai seseorang terlalu cepat berdasarkan stereotip dan coba mencari perspektif lain mengenai orang atau situasi tersebut.   

7. Melatih Kesadaran Diri

Fokus dengan saat ini /Foto: Pexels/Andrea Piacquadio

Cara meningkatkan empati yang terakhir adalah dengan melatih praktik mindfulness atau kesadaran diri. Dengan mempraktikkan mindfulness, kamu akan lebih bisa fokus mengenai situasi saat ini dan itu penting untuk menyadarkanmu terhadap situasi sekitar.  

Itulah tujuh cara meningkatkan kepekaan sosial yang bisa kamu mulai sejak dini. Selalu percaya bahwa dunia tidak hanya berpusat tentang dirimu saja, tetapi ada banyak orang di luar sana yang memiliki jalan hidup berbeda-beda.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE