
Agar Puasa Lancar, Simak Tips Menyusui di Bulan Ramadan Ini

Selama bulan Ramadan, seluruh umat Islam di seluruh dunia memiliki kewajiban untuk menunaikan ibadah puasa. Namun, Islam memberikan keringanan kepada beberapa orang dengan kondisi tertentu, seperti misalnya, orang tua, orang yang sakit, orang yang sedang berpergian, serta ibu hamil dan ibu menyusui. Nah, jika kamu sedang menyusui, kamu sebenarnya boleh untuk tidak menunaikan puasa. Akan tetapi, jika masih sanggup untuk menjalaninya, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu coba untuk membuat puasa lebih lancar saat menyusui.
1. Konsultasikan Diri ke Dokter
Hal pertama yang harus dilakukan saat memutuskan untuk menunaikan ibadah puasa saat menyusui adalah dengan melakukan konsultasi. Doktermu tentu mengetahui bagaimana kondisimu dan kondisi si kecil. Ini akan menjadi pertimbangan untuk rekomendasi apakah kamu boleh berpuasa atau tidak.

2. Pilih Menu Sahur dan Berbuka yang Sehat
Jika kamu sudah mendapatkan izin dari dokter, kamu bisa mulai menyusun daftar asupan sahur dan berbuka yang sehat dan bergizi. Utamakan untuk mengonsumsi makanan-makanan sehat yang bisa menjadi ASI booster. Seimbangkan juga semua nutrisi dan gizi, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral.
3. Perbanyak Minum Air Putih
Saat menyusui, kamu akan menjadi lebih cepat lemas dan haus karena memang cairan tubuhmu akan menjadi cepat habis. Itulah sebabnya, kamu perlu memastikan asupan cairan tubuhmu terpenuhi dengan baik. Untuk memastikan asupan cairan tubuhmu cukup, kamu bisa menyiapkan botol minum besar untuk dihabiskan setelah berbuka hingga sahur.

4. Pertimbangkan untuk Memompa ASI
Jika melakukan direct-breastfeeding akan membuatmu cepat lemas, Kamu sebenarnya bisa memompa ASI di malam hari untuk menyiapkan kebutuhan ASI si kecil. Setidaknya, selama berpuasa kamu tidak perlu memberikan ASI terlalu banyak karena kamu dapat memberikan ASI perah.
5. Jangan Memaksakan Diri
Terakhir, pahami bahwa puasa ini bukanlah kewajiban bagi ibu yang sedang menyusui. Ingat bahwa menyusui juga merupakan bagian dari ibadah yang penuh dengan perjuangan. Jika kamu memang merasa tidak kuat, jangan sampai memaksakan diri, ya! Kamu dapat mengganti puasa yang tidak dijalankan di luar bulan Ramadan atau dengan membayar fidyah.