Anti Jaim Jaim Club, Ini 3 Keuntungan Menjalin Persahabatan Sebelum Berakhir Menjadi Pacar

Putri Rizki Aulika | Beautynesia
Selasa, 19 Jul 2022 23:00 WIB
Anti Jaim Jaim Club, Ini 3 Keuntungan Menjalin Persahabatan Sebelum Berakhir Menjadi Pacar
Ilustrasi pasangan/Foto: Freepik/halayalex

Sebagian orang percaya bahwa persahabatan antara perempuan dan pria bisa terjadi tanpa melibatkan perasaan. Meski tak bisa dipungkiri, peluang seseorang untuk jatuh cinta kepada sahabatnya sendiri bisa terjadi.

Jika sudah terbawa perasaan, hubungan persahabatan akan dilanda berbagai risiko seperti menjadi renggang atau berakhir. Tak jarang, banyak orang yang memutuskan untuk memendam perasaannya agar persahabatan tetap terjaga seutuhnya.

Namun, pilihan untuk menyatakan cinta juga bukanlah larangan, bahkan bisa berujung indah, lho! Dilansir dari Psychology Today, berikut keuntungan menjalin persahabatan sebelum berakhir menjadi sepasang kekasih. Apa saja? Yuk, simak!

Mengenal Seseorang Apa Adanya

Ilustrasi perempuan dan laki-laki sedang mengobrol/Foto: Freepik.com/tirachardz
Ilustrasi perempuan dan pria sedang mengobrol/Foto: Freepik.com/tirachardz

Membangun persahabatan bisa memberi waktu untuk mengenal seseorang dengan baik dalam berbagai situasi yang berbeda. Ketika kamu mengenal seseorang, kamu juga bisa mengenal dirimu sendiri dari sudut pandangnya. Hal ini terbilang sebagai opini jujur, karena tanpa melibatkan asmara.

Dengan menjalin persahabatan terlebih dahulu, kamu akan terhindar dari konsep cinta itu buta. Maksudnya, bila seseorang sudah terlanjur jatuh cinta, biasanya mereka hanya akan fokus melihat kelebihan dan menutup mata pada kekurangan. Padahal, bersikap selektif sebelum memantapkan hati adalah agar bisa menyadari bahwa seseorang pasti membawa kebaikan dan keburukan yang berdampingan dalam hidup, tinggal bagaimana kamu menerima dan menanggapinya.

Mendorong Keterbukaan, Toleransi, dan Penerimaan

Ilustrasi perempuan dan laki-laki sedang berbincang/Foto: Freepik.com/garetsvisual
Ilustrasi perempuan dan laki-laki sedang berbincang/Foto: Freepik.com/garetsvisual

Komunikasi sebagai sahabat tentunya sudah terjalin dengan baik. Selama bersahabat, kamu dan dia biasanya dapat bergaul dengan banyak orang. Namun, jika sudah saling memutuskan untuk ke tahap hubungan percintaan, maka kalian harus memahami batasan dalam persahabatan lawan jenis.

Keterbukaan menjadi kunci hubungan asmara yang langgeng. Saling menghargai privasi, pendapat, dan menerima solusi yang diciptakan saat ada konflik juga sudah biasa diterapkan.

Perbedaan yang mencolok dari sahabat jadi cinta tampak pada kepedulian yang lebih besar dibandingkan sebelumnya. Hal ini dikarenakan kamu sudah mengenal satu sama lain dengan baik dari waktu ke waktu yang memungkinkanmu melihat berbagai emosi yang muncul dari dirinya.

Membangun Kepercayaan

Ilustrasi perempuan dan laki-laki sedang tersenyum/Foto: Freepik.com/tirachardz
Ilustrasi perempuan dan laki-laki sedang tersenyum/Foto: Freepik.com/tirachardz

Kepercayaan menjadi hal penting dalam menjaga hubungan jangka panjang yang signifikan. Ketika kamu sudah bisa memercayai seseorang, kamu akan merasa aman dan nyaman untuk mengungkapkan pikiran dan perasaanmu.

Kepercayaan akan menciptakan kemampuan untuk merasa bebas dalam berkomunikasi secara terbuka tanpa rasa takut akan kritik atau cemoohan. Kamu bisa lihat seseorang yang dapat dipercayai dari kejujurannya, menepati setiap perkataan yang terucap, terbuka akan kelemahan masing-masing, memperbaiki kesalahan yang dibuat, dan selalu mengomunikasikan setiap masalah.

Menetapkan hati pada seseorang tidak bisa hanya mengandalkan kali pertama jumpa. Namun, tidak menutup kemungkinan jatuh cinta pada pandangan pertama bisa berhasil dengan menjadikannya sahabat dulu dan mulai strategi pendekatan. Alangkah lebih baiknya tetap mengenal pujaan hati sebelum benar-benar jatuh cinta, ya!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE