Baby Boomer Dianggap Generasi Paling Kaya Ngalahin Milenial dan Gen Z, Kok Bisa?

Budi Rahmah Panjaitan | Beautynesia
Kamis, 07 Nov 2024 12:30 WIB
Perbandingan Tingkat Kekayaan Antargenerasi
Perbandingan generasi/ Foto: Freepik.com/freepik

Kita mungkin sudah tidak asing lagi dengan sebutan yang disematkan untuk tiap-tiap generasi. Salah satunya adalah generasi “Baby Boomer”. Generasi Baby Boomer adalah mereka yang lahir antara tahun 1946 hingga 1964.

Belakangan ini, muncul topik pembahasan yang bersumber dari sebuah laporan Allianz bahwa Baby Boomer dianggap sebagai generasi terkaya dalam sejarah. Laporan tersebut mengungkapkan bahwa kekayaan yang didapatkan generasi Baby Boomer tidak terlepas dari faktor keberuntungan historis seperti harga properti yang lebih terjangkau, pertumbuhan ekonomi yang pesat dan pasar saham yang melonjak.

Di sisi lain, ini menjadi bahan yang diperbandingkan dengan generasi Millenial yang dianggap menghadapi tantangan ekonomi yang terbilang berat. Mengapa hal ini dapat terjadi dan seperti apa penjelasannya? Simak selengkapnya di bawah ini.

Faktor Kekayaan Generasi Baby Boomer

Faktor kekayaan generasi/ Foto: Freepik.com/jcomp
Faktor kekayaan generasi/ Foto: Freepik.com/freepik

Tidak bisa dipungkiri bahwa di era sekarang, harga properti semakin melambung tinggi. Hal ini berbeda dengan masa Baby Boomer lahir. Generasi Baby Boomer menikmati kondisi ekonomi yang menguntungkan. Pada saat mereka memasuki masa dewasa, harga pasar perumahan masih relatif terjangkau dan pertumbuhan ekonomi cukup stabil.

Selain itu, pasar saham yang terus bertumbuh memberikan mereka kesempatan untuk menginvestasikan uang dengan imbalan hasil yang lebih tinggi. Alhasil, dalam kurun waktu puluhan tahun, investasi mereka membuahkan hasil yang terbilang signifikan. Inilah yang kemudian disebut-sebut menjadi salah satu factor yang membuat generasi Baby Boomer dapat mengumpulkan kekayaan yang besar.

Milenial dan Generasi Lainnya Kesulitan Mengejar Kekayaan Baby Boomer?

Generasi milenial/ Foto: Freepik.com/lifestylememory

Generasi Milenial yang lahir pada rentang tahun 1981 hingga 1996 menghadapi tantangan yang sangat berbeda. Krisis demi krisis telah melanda, mulai dari krisis keuangan 2008, pandemi COVID-19, hingga inflasi yang melonjak.

Hal ini kemudian dianggap sebagai salah satu faktor yang mengurangi potensi untuk menabung dan berinvestasi dengan hasil yang sama dengan generasi sebelumnya. Akibatnya, jumlah kekayaan yang dapat dikumpulkan generasi Milenial dan generasi lainnya selama hidup jauh lebih rendah dibandingkan dengan Baby Boomer.

Perbandingan Tingkat Kekayaan Antargenerasi

Perbandingan generasi/ Foto: Freepik.com/freepik

Allianz selaku perusahaan global terbesar yang bergerak di bidang layanan asuransi dan manajemen asset membandingkan simpanan kekayaan dari berbagai generasi. Berkaitan dengan itu, sebagaimana dikutip dari laman Fortune diberilah pemisalan bahwa jika seorang Baby Boomer menyisihkan 10% pendapatan tahunan mereka selama 40 tahun, maka mereka akan memperoleh kekayaan lebih dari 850% dari pendapatan mereka.

Sementara, generasi X yang lahir antara tahun 1965 hingga 1980 hanya mengumpulkan sekitar 606% dan generasi Milenial hanya mencapai sekitar 430%. Kemudian, untuk generasi Z yang baru mulai masuk dunia kerja diproyeksikan mampu mencapai 766%, namun tetap sulit untuk menandingi capaian Baby Boomer.

Potensi Generasi Mendatang

Generasi mendatang/ Foto: Freepik.com/jcomp

Meskipun dinilai sulit untuk menyamai kekayaan Baby Boomer, generasi mendatang seperti Milenial dan Gen Z tetap memiliki potensi. Allianz menyebutkan adanya istilah “Great Wealth Transfer” di mana kekayaan Baby Boomer akan diwariskan kepada generasi yang lebih muda. Hal ini berkemungkinan untuk menjadikan Milenial maupun Gen Z sebagai generasi kaya berikutnya. Dengan catatan yang perlu digarisbawahi bahwa sebagian besar kekayaan tersebut berasal dari warisan.

Peluang dan Tantangan

Peluang dan tantang/ Foto: Freepik.com/nensuria

Meskipun generasi yang lebih muda saat ini dinilai banyak menghadapi tantangan, namun di saat bersamaan mereka juga memiliki banyak keunggulan. Generasi Z, misalnya, mereka tumbuh di era digital yang menawarkan banyak peluang baru untuk menghasilkan pendapatan. Meski demikian, Allianz tetap memperingatkan bahwa akan sulit bagi generasi lain untuk menyamai kesuksesan finansial Baby Boomer apabila tidak ada perubahan besar dalam hal kebijakan ekonomi dan sosial.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE