Bantu Kebun Binatang dan Pecinta Hewan di Ukraina Bertahan, Seniman Ini Jual Lukisan Kucing 3D Menggemaskan!
Invasi Rusia ke Ukraina masih terus berlangsung hingga hari ini. Melihat serangan tersebut, banyak orang bersimpati kepada Ukraina. Mulai dari aksi turun ke jalan hingga kampanye di media sosial mungkin sudah banyak tersiar.
Baru-baru ini, Hanna Tsukanova, seorang seniman asal Ukraina ikut mendukung negaranya dengan membuat potret hewan 3D menggunakan metode needle felting. Seniman ini menjual lukisan-lukisannya untuk membantu para korban perang di Ukraina, kampung halamannya.
Uniknya, Hanna menggunakan bulu domba alami untuk menciptakan kreasinya. Kendati demikian, Hanna meyakinkan bahwa tidak ada hewan yang dirugikan selama proses kreatif.
Lynx karya Hanna. / Foto: etsy.com/runoartspace |
"Potret-potretnya sangat realistis sehingga beberapa orang bahkan takut ketika mereka melihatnya untuk pertama kali. Ketika saya mempresentasikan karya saya di sebuah pameran di Prancis, banyak orang bertanya kepada saya apakah saya seorang ahli taksidermis dan apakah saya membuat potret saya dari kucing asli?! Jawabannya adalah tidak! Saya dapat meyakinkan Anda bahwa tidak ada hewan yang dirugikan selama proses kreatif," jelas Hanna di Bored Panda.
Lelang Karya untuk Kebun Binatang
Pada 2019, Hanna membuat lukisan lynx (kucing liar berbulu cokelat) yang bekerja sama dengan Kebun Binatang Kyiv. Sekarang, lukisannya ada di rumah orangtuanya di Kyiv, tempat konflik terjadi.
"Saya percaya bahwa ketika kedamaian datang ke Ukraina yang saya cintai, saya akan dapat melelang potret seekor lynx ini dan mentransfer uangnya ke teman-teman saya yang luar biasa dari Kebun Binatang Kyiv. Meskipun penembakan terus-menerus dan ancaman terhadap kehidupan manusia, staf kebun binatang tidak meninggalkan hewan dan mengatur evakuasi mereka," harap Hanna.
Bantu Gadis Ukraina yang Bertahan Demi Hewan
Selain bantu kebun binatang di Kyiv, dengan menjual karyanya, Hanna rupanya juga ingin membantu seorang gadis Ukraina bernama Olesya dari Zaporizhzhia. Olesya memilih tetap tinggal bersama hewan-hewannya di Ukraina dan terus menyelamatkan mereka daripada menyelamatkan diri dari tembakan.
"Saya mengumpulkan uang untuk kawanannya. Dia memiliki lebih dari 200 hewan domestik dan liar dalam perawatannya. Saya telah berhasil mengumpulkan sekitar $1000 untuk Olesya. Uang ini cukup untuk saat ini," jelas Hanna.
"Masalahnya sekarang bukan lagi dengan uang, tetapi dengan barang-barang yang perlu dibeli Olesya - ada masalah dengan ketersediaan obat-obatan untuk hewan dan pengirimannya ke kotanya, yang mendapat kecaman dari tentara Rusia," imbuhnya.
Ia berharap perang segera berakhir dan ia bisa kembali ke Ukraina. "Saya memimpikan saat ketika hati saya tidak akan dipenuhi dengan rasa sakit dan kebencian terhadap musuh yang membunuh warga sipil, wanita dan anak-anak Ukraina. Saya memimpikan suatu saat ketika saya akan kembali membuat potret binatang dengan cinta yang besar," tandas seniman yang juga jurnalis ini.
Jika kamu ingin membantu Hanna, kamu bisa membeli karyanya di Etsy RunoArtPet, ya, Beauties.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Lynx karya Hanna. / Foto: etsy.com/runoartspace