Bisa Dicontoh, Ini 6 Tata Krama Naik Transportasi Umum Kereta di Jepang

Amoura Lingga Ranyana | Beautynesia
Selasa, 24 Sep 2024 12:00 WIB
Bisa Dicontoh, Ini 6 Tata Krama Naik Transportasi Umum Kereta di Jepang
Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/Markus Winkler

Jepang terkenal dengan stasiun keretanya yang sangat ramai dan padat. Maka dari itu, ada aturan dan etika yang diberlakukan supaya semua orang bisa merasa aman serta nyaman selama melakukan perjalanan menggunakan kereta.

Dengan adanya aturan ini, lingkungan transportasi umum kereta di Jepang pun menjadi lebih tertib dan kondusif. Aturan ini diharapkan bisa diterapkan oleh seluruh warga Jepang maupun turis yang datang. Tentu, hal ini dapat menjadi sesuatu yang bisa kita contoh dan terapkan agar dapat lebih nyaman bepergian dengan kereta.

Dilansir dari Japan Guide, berikut adalah tata krama naik kereta di Jepang.

1. Jangan Halangi Jalan Orang Lain

Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/veerasak Piyawatanakul

Di stasiun, kita sering melihat turis yang membawa banyak barang dan secara tidak sengaja menghalangi jalan. Hal ini bisa mengganggu penumpang lain yang sedang terburu-buru. Oleh karena itu, carilah tempat-tempat yang tidak ramai ketika kamu harus mengecek sesuatu dari barang bawaanmu. 

Jangan sampai kamu menghalangi jalan orang lain, apalagi di jam-jam sibuk. Usahakan untuk menjaga koper tetap dekat dengan tubuh supaya tidak membuat orang tersandung dan tidak mengganggu arus orang yang berlalu-lalang.

2. Perhatikan Petunjuk Arah

Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/Dex Planet

Selama jam sibuk, stasiun-stasiun biasanya memiliki petunjuk arah di tangga dan lorong. Perhatikan tanda panah dan ikuti arahnya agar arus orang tetap lancar. Hindari terburu-buru atau berlari di stasiun, karena hal ini bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Pikirkan langkah-langkahmu, serta hindari melihat ponsel ketika berjalan agar tetap fokus dan tidak menghalangi orang lain.

Di Jepang, orang biasanya berdiri di sebelah kiri saat menggunakan eskalator stasiun, kecuali di Osaka, di mana orang berdiri di sebelah kanan. Jika membawa koper, pastikan koper tersebut aman dan tidak jatuh dari eskalator.

3. Menunggu Kereta dengan Antre

Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/Life Of Pix

Saat menunggu kereta di peron, biasanya akan ada tanda-tanda yang menunjukkan tempat orang antre untuk masuk ke kereta. Kita pun bisa ikut bergabung dalam antrean tersebut. 

Ketika kereta yang ingin kamu naiki telah sampai, biarkan penumpang yang ada di dalamnya turun terlebih dahulu. Setelah mereka turun, naiklah dengan cepat agar penumpang lain juga bisa segera masuk. Jika kamu membawa anak-anak, pegang tangan mereka dengan baik saat naik atau turun dari kereta.

4. Perhatikan Barang Bawaan

Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/Oleksandr P

Sebisa mungkin, hindari membawa koper besar saat naik kereta, terutama saat waktu-waktu sibuk. Jika memang harus membawa barang besar, kamu bisa mempertimbangkan menggunakan layanan pengiriman barang agar lebih nyaman.

Di kereta yang penuh sesak, lepas ransel dan letakkan di depan tubuh atau di rak bagasi. Jangan menghalangi lorong atau area pintu dengan barang bawaan.

5. Jangan Berbicara Keras-Keras

Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/Ketut Subiyanto

Saat di dalam kereta, sebaiknya berbicara dengan suara pelan. Berbicara keras di kereta dianggap tidak sopan dan sangat mengganggu penumpang lain. Jika perlu menggunakan ponsel, atur dalam mode senyap dan hindari mengobrol di telepon. Kamu hanya boleh berbicara di telepon di kereta jarak jauh dan itu pun di area khusus antara gerbong.

6. Saling Menjaga Kenyamanan Antar Penumpang Kereta

Tata Krama Naik Kereta di Jepang/Foto: Pexels/zydeaosika

Selain itu, jangan mengambil lebih dari satu tempat duduk dengan melebarkan kaki atau menaruh barang di kursi sebelah. Berikan kursi prioritas kepada penumpang yang membutuhkan, seperti lansia, ibu hamil, atau orang yang sakit. Hindari membawa makanan dengan bau yang terlalu menyengat dan pastikan kamu tidak meninggalkan sampah di kereta.

Ketika naik kereta jarak jauh, biasanya kamu bisa merebahkan kursi untuk lebih nyaman. Namun, penting untuk memperhatikan orang di belakangmu. Jangan langsung merebahkan kursi tanpa memberi tahu atau melihat situasi. Saat kamu akan turun, kembalikan kursi ke posisi tegak dan buka tirai jendela.

Itulah beberapa hal yang bisa kita contoh dari Jepang terkait etika dalam menggunakan transportasi umum kereta. Dengan adanya etika ini, perjalanan di stasiun dan kereta dapat menjadi lebih nyaman bagi semua orang. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE