Bisnis Modal Receh, Untung Besar! 4 Ide Bisnis Ini Lagi Digemari di Kondisi Ekonomi Saat Ini

Shinta Khoiru Nikmah | Beautynesia
Selasa, 26 Aug 2025 09:00 WIB
2. Thrift Shop Online: Jual Barang Bekas Berkualitas
Thrift shop online/ Foto: Freepik.com/freepik

Dalam kondisi ekonomi yang penuh tantangan seperti saat ini, banyak orang mencari cara kreatif untuk menghasilkan penghasilan tambahan tanpa harus mengeluarkan modal besar.

Fenomena bisnis dengan modal receh tapi berpotensi untung besar kini semakin populer, terutama di kalangan generasi muda yang cerdas memanfaatkan peluang.

Tidak hanya fleksibel, beberapa ide  bisnis  ini juga sesuai dengan tren digital dan gaya hidup masyarakat modern. Berikut adalah empat ide bisnis modal kecil yang sedang digemari dan alasannya yang cukup potensial untuk dijalankan. Apa saja, ya?

1. Jualan Makanan dan Minuman Kekinian Via Online

Jual makanan kekinian
Jual makanan kekinian/ Foto: Freepik.com/freepik

Tren kuliner tidak pernah ada habisnya. Bahkan, di saat ekonomi melambat, kebutuhan akan makanan tetap tinggi. Bisnis makanan dan minuman kekinian bisa dimulai dengan modal sangat minim, misalnya membuat camilan sederhana, minuman es segar, atau makanan rumahan dalam porsi kecil.

Kekuatan utama bisnis ini adalah pemasaran online. Media sosial menjadi ladang promosi gratis yang bisa menjangkau banyak orang. Konsumen kini lebih suka memesan makanan melalui platform daring karena praktis. Modal yang diperlukan hanya bahan makanan, kemasan, dan kreativitas dalam mempresentasikan produk.

Keuntungan lain dari bisnis ini adalah fleksibilitasnya. Kamu bisa mulai dari rumah, mengatur produksi sesuai pesanan, sehingga risiko kerugian karena stok berlebih bisa ditekan.

Banyak contoh sukses bermula dari usaha sederhana, seperti jualan donat mini, minuman kopi susu literan, hingga frozen food rumahan.

2. Thrift Shop Online: Jual Barang Bekas Berkualitas

Thrift shop online/ Foto: Freepik.com/freepik

Gaya hidup hemat dan ramah lingkungan kini semakin digemari, terutama di kalangan anak muda. Inilah yang membuat bisnis thrift shop atau jual barang bekas berkualitas naik daun.

Ide dasarnya sederhana adalah membeli atau mengumpulkan pakaian, tas, sepatu, atau aksesoris bekas pakai tetapi masih layak, lalu menjualnya kembali dengan harga terjangkau.

Modal yang diperlukan cukup kecil, bahkan bisa dimulai dari barang pribadi yang sudah tidak dipakai. Keuntungan besar bisa didapat jika pintar memilih barang dengan kualitas tinggi dan melakukan kurasi.

Ditambah lagi, tren "sustainable fashion" atau mode berkelanjutan semakin populer, sehingga konsumen tidak merasa malu membeli barang secondhand, malah merasa bangga ikut mendukung gerakan ramah lingkungan.

3. Jasa Kreatif Digital: Desain, Konten, dan Editing

Jasa editing/ Foto: Freepik.com/freepik

Di era digital, kebutuhan akan konten kreatif meningkat tajam. Mulai dari desain logo, pembuatan konten media sosial, hingga editing video, semua memiliki pasar yang luas.

Menariknya, bisnis jasa kreatif digital ini bisa dimulai hanya dengan modal receh berupa perangkat laptop atau bahkan smartphone, ditambah aplikasi gratis atau berbiaya rendah.

Bagi generasi muda yang akrab dengan dunia digital, kemampuan editing foto, video, atau desain grafis bisa menjadi ladang penghasilan besar. Klien bisa datang dari mana saja, baik UMKM lokal yang ingin meningkatkan branding, hingga individu yang butuh jasa desain undangan digital atau konten pribadi.

Pekerjaan ini juga lebih fleksibel karena kamu bisa mengatur waktu sendiri, bekerja dari mana saja, dan terus mengembangkan keterampilan. Bahkan, peluang untuk berkembang ke skala global terbuka lebar karena pasar freelance internasional sangat luas. 

4. Reseller dan Dropshipper Produk Online

Reseller/ Foto: Freepik.com/jcomp

Bagi yang ingin memulai bisnis tetapi tidak punya modal besar untuk stok barang, menjadi reseller atau dropshipper adalah solusi tepat. Model bisnis ini memungkinkan kamu menjual produk orang lain dengan sistem bagi hasil.

Untuk reseller, biasanya diperlukan modal kecil untuk membeli stok awal. Sedangkan dropshipper bahkan bisa dijalankan tanpa modal sama sekali, karena produk langsung dikirim dari supplier ke konsumen.

Kunci sukses menjadi reseller atau dropshipper adalah memilih supplier terpercaya dan membangun personal branding yang menarik di media sosial. Dengan konsistensi dan strategi promosi yang tepat, keuntungan bisa mengalir tanpa harus pusing mengurus produksi atau penyimpanan barang.

Beauties, membangun bisnis memang tidak bisa instan. Kreativitas dan inovasi yang mumpuni bisa menjadi salah satu modal utama untuk membangun bisnis di dalam kondisi ekonomi saat ini. Selamat berbisnis, ya!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(sim/sim)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE