Tanpa sadar, banyak dari kita punya kebiasaan menimbun barang sehari-hari hanya karena merasa sayang membuangnya atau berpikir suatu saat nanti akan berguna. Ini bukan merujuk pada orang yang mengidap compulsive hoarding yang serius, melainkan kebanyakan orang yang memang punya kebiasaan kecil sehari-hari untuk menyimpan benda-benda yang jarang dipakai seperti kantong belanja, botol kosong, hingga baju bekas.
Dilansir dari Your Tango, berikut ini 7 barang yang paling sering ditimbun tanpa alasan jelas. Siapa tahu, setelah membacanya kamu jadi tergerak untuk mengecek rumah sendiri dan menemukan barang menumpuk di rumah yang ternyata sudah tidak lagi dibutuhkan ini!
Produk Kecantikan Kedaluwarsa
Ilustrasi/Foto: Freepik/fabrikasimf |
Berbeda dengan produk perawatan pria yang biasanya dipasarkan sebagai solusi serbaguna, perempuan justru didorong untuk percaya bahwa mereka membutuhkan produk berbeda untuk setiap bagian tubuhnya. Tidak heran jika akhirnya banyak perempuan menimbun terlalu banyak barang, bahkan sampai menumpuk produk yang sebenarnya tidak diperlukan.
Statista mencatat bahwa pada 2025, nilai industri kecantikan global diperkirakan mencapai lebih dari 677 miliar dolar AS (sekitar Rp11.070 triliun). Angka yang fantastis ini memperlihatkan betapa besarnya konsumsi produk kecantikan di seluruh dunia. Sayangnya, salah satu dampak yang sering terjadi adalah menimbun produk kecantikan kedaluwarsa di rumah.
Hal ini bisa dimaklumi, mengingat tak mudah untuk merelakan foundation atau skincare dengan harga ratusan ribu terbuang percuma. Namun, tetap saja, menggunakan produk yang sudah melewati masa kedaluwarsa bisa berisiko bagi kulit, mulai dari munculnya jerawat hingga reaksi yang tidak diinginkan. Jadi, daripada disimpan hingga kondisinya makin buruk, lebih baik pertimbangkan untuk memilah produk yang masih aman digunakan dan segera singkirkan yang sudah tidak layak.