
Dituduh Jiplak MV "Lit" Milik Lay EXO, Young Lex Klarifikasi

Belum lama ini Young Lex kembali bersitegang dengan K-popers, khususnya EXO-L. Kehebohan terjadi setelah pelantun “Nyeselkan”mengunggah MV untuk lagu terbarunya berjudul “Raja Terakhir”.
Sayangnya, MV yang bekerjasama dengan game mobile Three Kingdoms: Hero Legendaris tersebut diduga memiliki kemiripan dengan MV "Lit" milik Zhang Yixing atau Lay yang merupakan personel EXO. Tidak hanya unsur musiknya, kemiripan juga terlihat pada visual, gaya, dan koreografinya.
![]() Foto: MV Raja Terakhir dan MV Lit/instagram.com/beritasmtown |
Isu plagiarisme ini pun langsung jadi perbincangan panas di media sosial dan menjadi trending topik di Twitter. Karena menimbulkan kehebohan, akhirnya pihak Young Lex dan game mobile Three Kinghdoms: Hero Legendaris menghapus MV “Raja Terakhir” yang ada di media sosial dan memberikan klarifikasi kepada publik.
![]() Foto: Young Lex/instagram.com/young_lex18 |
Melalui akun Instagram dan YouTube-nya, Young Lex mengaku bahwa dia hanya diminta untuk membuat lagu, sementara pembuatan MV “Raja Terakhir” dikerjakan oleh pihak ketiga. Selain itu, Young Lex juga menegaskan bahwa ia sama sekali tidak menjiplak untuk pembuatan lagu “Raja Terakhir” dan hanya menggunakan sample beat yang diambil dari internet. Untuk meredam amarah para EXO-L, Young Lex juga mengunggah foto Lay EXO di akun Instagram pribadinya.
“Idola baru ku,” tulis Young Lex.
![]() Foto: Lay EXO/instagram.com/young_lex18 |
Sementara itu, pihak game mobile Three Kingdoms: Hero Legendaris juga menyatakan permintaan maaf karena telah menimbulkan kehebohan dan tidak teliti terhadap proses kreatif dari pembuatan MV “Raja Terakhir”.
“Di sini tentang lagu MV dari Young Lex, ‘Raja Terakhir’ yang membuat kehebohan saat ini. Perusahaan kami sebagai pengguna lagu ini tidak dapat menjaga dasar yang harus dijaga yaitu perlindungan terhadap bahan iklan ini dan kami menyatakan bersalah. Kami akan memeriksa ulang dan memecat pekerja dari agensi yang bersangkutan. Di sini kami sebagai pihak pembuat juga menyatakan minta maaf kepada Lay Zhang dan juga agensi serta hak pembuatan lagu, berharap pihak tersebut bisa memahaminya,” tulis pihak Three Kingdoms.