Hari Disabilitas Internasional: Kenalan Dengan Disleksia, Gangguan Belajar yang Dimiliki Si Jenius
Hari Disabilitas Internasional yang diperingati setiap tanggal 3 Desember selalu menghadirkan banyak cerita inspiratif. Disabilitas atau difabel sendiri adalah singkatan dari differently able atau perbedaan kemampuan.
Salah satu kondisi dari disabilitas yang mungkin jarang disadari adalah disleksia karena tidak bisa dilihat secara kasat mata. Disleksia termasuk disabilitas dalam belajar yang biasanya ditandai dengan kesulitan membaca.
Lantas, apa sih yang dimaksud dengan disleksia? Dan bagaimana ciri-cirinya? Yuk, pelajari!
Mengenal Jenis Kesulitan Belajar
![]() Kesulitan Belajar/foto: pexels.com/Andrea Piacquadio |
Seringkali ditemui ada orang yang memiliki kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran di sekolah. Namun apakah kamu mengetahui bahwa kesulitan belajar di sekolah memiliki 2 jenis, yaitu kesulitan belajar umum dan kesulitan belajar spesifik?
Lalu, apa, sih, bedanya? Kesulitan belajar umum adalah kondisi di mana seseorang memiliki tingkat kecerdasan di bawah rata-rata. Sedangkan kesulitan belajar spesifik memiliki tingkat kecerdasan normal bahkan di atas rata-rata.
Lalu termasuk ke dalam jenis manakah disleksia? Ternyata, disleksia termasuk dalam kesulitan belajar spesifik. Jadi, mereka yang memiliki kondisi disleksia umumnya memiliki tingkat kecerdasan rata-rata bahkan di atas rata-rata.
Pengertian Disleksia dan Tanda-tandanya
![]() Menggambar di Kertas/foto: pexels.com/cottonbro |
Disleksia adalah suatu kondisi di mana terjadi gangguan bahasa yang meliputi bahasa lisan, bahasa tulisan dan bahasa sosial. Pada bahasa lisan ditandai dengan kesulitan untuk berkomunikasi, merangkai kalimat, kesulitan untuk mencari padanan kata yang tepat.
Sedangkan bahasa tulisan meliputi kesulitan mengenali huruf, adanya kesulitan dalam mengenali huruf yang memiliki bentuk yang mirip seperti p dan q, m dan n, b dan d dan sebagainya.
Orang-orang dengan disleksia juga seringkali mengalami huruf yang terlihat seperti menari saat sedang membaca tulisan, adanya penambahan maupun pengurangan kata saat berbicara dan berbicara dengan terbalik-balik. Bahasa sosial umumnya ditandai dengan kurangnya pemahaman dalam situasi sosial, bertingkah laku tanpa memahami norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Disleksia umumnya disadari saat memasuki usia sekolah. Hal ini karena saat memasuki sekolah seseorang mulai dikenalkan dengan huruf, angka, dan kemampuan untuk berkomunikasi dan bersosialisasi.
Disleksia Bukan Berarti Tidak Jenius
![]() Albert Einstein/foto: instagram.com/alberteinstein |
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, disleksia adalah mereka yang memiliki keterbatasan kemampuan namun memiliki kondisi kecerdasan normal bahkan di atas rata-rata. Seringkali mereka yang memiliki disleksia dianggap bodoh dan tidak bisa mengikuti pelajaran.
Padahal sebenarnya, yang memiliki keterbatasan adalah lingkungannya karena tidak bisa mengenali dan menggunakan metode yang tepat pada orang dengan disleksia. Jika kita bisa mengenali kondisi mereka yang memiliki disleksia dan membantu memfasilitasi keterbatasan mereka, kita bisa menggali potensi yang mereka miliki dan menjadi nilai lebih yang bisa dikembangkan.
Beberapa artis yang diketahui memiliki disleksia adalah Deddy Corbuzier, Tamara Bleszynski, Keira Knightley, Jennifer Aniston, Tom Cruise dan masih banyak lagi. Jangan lupakan juga tokoh-tokoh hebat seperti Albert Einstein, Leonardo da Vinci, dan Thomas Alva Edison yang juga mengalami disleksia.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!


