Hati-hati! Ini yang Akan Terjadi Ketika Kamu Terlalu Sering Menonton Drama tentang Perselingkuhan
Beauties, tahukah kamu jika banyak faktor yang dapat memengaruhi keadaan psikologis seseorang dan juga perilakunya? Salah satunya dari film yang biasa ditonton.
Meskipun film tersebut tidak secara nyata memasuki kehidupan kita, namun penelitian mengenai neuroscience dan psikologi menjelaskan bahwa film atau tontonan tertentu bisa memberikan dampak layaknya pengalaman di kehidupan nyata.
Apapun yang masuk ke dalam otak kita, entah itu melalui bacaan ataupun tontonan, bisa mempengaruhi pola pikir kita. Bahkan hal-hal yang dianggap sepele seperti sinetron atau drama yang kita lihat setiap hari, juga cukup berdampak. Saat menonton film, kita akan mengalami emosi dan pelepasan hormon yang sama seolah-olah benar-benar mengalami peristiwa serupa namun pada tingkat yang lebih rendah.
Lalu, bagaimana jika terlalu sering menonton film atau drama bertema perselingkuhan? Apa saja dampaknya di kehidupan nyata? Simak, yuk!
1. Mudah Merasa Insecure
![]() Freepik.com/Dianagrytsku |
Dampak yang paling sering terjadi ketika sering menonton film atau drama tentang perselingkuhan adalah rasa insecure. Muncul perasaan tidak aman, gelisah dan takut berada pada kondisi yang sama seperti film atau drama yang kita tonton. Hal ini akan berbahaya ketika sebelumnya kita memang sudah memiliki rasa insecure yang tinggi.
2. Menjadi Posesif
![]() Freepik.com/Jcomp |
Terlalu sering menonton drama tentang perselingkuhan, orang-orang yang memiliki trust issue dengan pasangan sebelumnya, akan semakin tervalidasi ketakutannya.
Seseorang bisa menjadi posesif, mengatur bahkan selalu curiga, dan berburuk sangka. Hal ini jelas tidak baik untuk hubungan jangka panjang, Beauties. Pasangan kita bisa jadi akan merasa kurang nyaman.
3. Perubahan Mood
![]() Freepik.com/Freepik |
Melihat akhir sebuah drama favorit yang tidak sesuai ekspektasi atau sad ending saja, terkadang bisa membuat kita sedih berhari-hari. Meskipun ada beberapa orang yang bisa memisahkan emosinya dari sesuatu yang ditonton, namun banyak juga yang membawa kisah dalam drama ke dalam dunia nyata dan memengaruhi mood. Sehingga orang-orang sekitar pun malah terkena dampaknya.
4. Hubungan Menjadi Kurang Harmonis
![]() Freepik.com/Freepik |
Ketika menonton film bertema motivasi, perjuangan atau kesuksesan, kita cenderung menjadi lebih bersemangat. Ketika menonton film horor atau gore, kita menjadi lebih paranoid.
Begitu pula halnya ketika kita sering menonton drama atau film bertema perselingkuhan, kita akan lebih sering menanyakan tentang kesetiaan atau bahkan menuduh pasangan melakukan sesuatu yang belum tentu dilakukan.
Pada akhirnya, muncul rasa tidak percaya terhadap pasangan yang bisa menimbulkan ketegangan. Jika hal semacam ini terus-menerus terjadi, hubungan akan jauh dari kata harmonis.
5. Menjadi Pelaku Perselingkuhan
![]() Foto: Freepik.com/ |
Otak manusia tersistem untuk dapat melakukan observational learning, yaitu belajar dengan cara melihat, mendengar dan observasi. Secara tidak sadar, kita bahkan juga belajar dari apa yang ditonton.
Hal ini disebabkan adanya sel saraf yang bernama neuron mirror pada manusia yang akan aktif saat melihat sesuatu. Pada akhirnya, kita tidak hanya ‘seolah-olah menjadi korban', namun bisa juga ‘menjadi pelaku’, Beauties.
Jadi, sebaiknya pilih film ataupun drama yang memberikan dampak positif. Boleh saja jika ingin menonton drama bertema orang ketiga namun ambil sisi positifnya saja. Atau timpa dengan menonton film lain seperti komedi atau romantic untuk menenangkan pikiran.
Ingat, sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, Beauties. Jadi, pilihlah apa yang kamu baca atau tonton dengan bijaksana, ya!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!




