Ilmu Pengetahuan vs Keterampilan, Mana yang Lebih Dibutuhkan dalam Dunia Kerja?

Meuthia Khairani | Beautynesia
Selasa, 08 Oct 2024 21:00 WIB
Ilmu Pengetahuan vs Keterampilan, Mana yang Lebih Dibutuhkan dalam Dunia Kerja?
Ilmu pengetahuan vs keterampilan dalam dunia kerja/Foto: Freepik.com

Ilmu pengetahuan dan keterampilan (skill) adalah modal utama yang harus ada di karyawan agar dapat menunjukkan kemampuannya pada perusahaan. Dari kedua hal ini, mana yang lebih dibutuhkan oleh perusahaan dari pekerjanya?

Pekerjaan-pekerjaan apa saja yang lebih membutuhkan ilmu pengetahuan? Pekerjaan apa saja yang justru lebih melihat skill karyawannya? Yuk simak penjelasan selengkapnya berikut ini, Beauties!

Pengertian Pengetahuan dan Keterampilan

Pengertian ilmu pengetahuan dan keterampilan/Foto: Pexels/Divinetechygirl

Dilansir dari JDSupra, pengetahuan mengacu pada pemahaman dan informasi teoritis yang dimiliki seseorang tentang subjek tertentu. Pengetahuan diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan pengalaman. Memiliki pengetahuan memungkinkanmu untuk memahami konsep, teori, dan prinsip yang terkait dengan bidang pekerjaan mereka. Pengetahuan memberikan dasar untuk mengembangkan keterampilan.

Sementara itu, keterampilan adalah kemampuan praktis yang memungkinkanmu untuk menerapkan pengetahuanmu secara efektif dalam situasi dunia nyata. Keterampilan ini dapat dipelajari melalui praktik dan pengalaman langsung. Keterampilan mencakup berbagai kemampuan, seperti pemecahan masalah, komunikasi, pemikiran kritis, keahlian teknis, kualitas kepemimpinan, kemampuan beradaptasi, dan banyak lagi.

Contoh Pengetahuan dan Keterampilan

Contoh pengetahuan dan keterampilan/Foto: Pexels/Gustavo Fring

Dikutip dari Indeed, pengetahuan menggambarkan informasi dan fakta yang kamu ketahui dari studimu atau pekerjaanmu terdahulu. Contohnya adalah pemahaman mengenai undang-undang akuntansi atau serba-serbi hukum perdata, mekanisme perlindungan data siber, dan sebagainya.

Lalu, keterampilan mengacu pada hal-hal yang dapat kamu lakukan, seperti aktivitas dan tugas yang terlibat dalam suatu pekerjaan. Contohnya adalah kemampuanmu merencanakan, memanipulasi, menyampaikan menangani data, benda atau orang untuk mencapai tujuan tertentu.

Keterampilan dapat menguraikan kemampuan intelektual, penanganan, dan komunikasi verbalmu. Keterampilan juga berkaitan dengan kemampuan pemasaran, kepemimpinan, komunikasi, manajemen, dan berbicara di depan umum.

Profesi yang Mengandalkan Pengetahuan dan Keterampilan

Profesi yang mengandalkan pengetahuan dan keterampilan/Foto: Pexels/Tima Miroshnichenko

Contoh pekerjaan yang lebih mengandalkan pengetahuan adalah ilmuwan, pekerja medis (dokter, perawat, psikiater), konsultan teknologi informasi, ahli hukum, tenaga pemasaran, psikolog, apoteker, guru, dan sebagainya.

Sementara itu, dirangkum dari berbagai sumber, pekerjaan yang lebih membutuhkan keterampilan dalam praktiknya adalah makeup artist, kru film, cameraman, produser, animator, art director, editor film, hairstylist, fotografer, koreografer, arsitek, dan pekerja di bidang seni lainnya.

Mana yang Lebih Penting di Dunia Kerja?

Pengetahuan vs keterampilan di dunia kerja/Foto: Pexels/Shkraba Anthony

Mengutip AESN, keterampilan lebih dibutuhkan karena dapat menunjukkan dedikasi, motivasi, profesionalisme, etos kerja, dan penyelesaian konflik yang efeknya untukmu adalah kamu selalu dibutuhkan dalam pekerjaan atau perusahaan tempatmu bekerja.

Keterampilan juga dapat membantumu menunjukkan inisiatifmu dalam mencari ide segar maupun solusi serta menunjukkan daya kepemimpinanmu. Selain itu, keterampilan juga dapat membangun citra profesionalmu.

Dirangkum dari berbagai sumber, meskipun pengetahuan dan keterampilan memainkan peran penting dalam lingkungan tempat kerja, pemberi kerja sering kali memprioritaskan kandidat dengan keterampilan yang relevan daripada pengetahuan teoritis yang luas. Ini karena keterampilan menunjukkan kemampuan individu untuk menerjemahkan pemahaman teoritis mereka menjadi tindakan praktis di lapangan nantinya.

Ada juga pendapat bahwa di pasar kerja yang dapat berubah dengan sangat cepat seiring cepatnya perkembangan industri seperti saat ini, membuat beberapa program gelar pendidikan seseorang menjadi tidak begitu penting ketika memasuki dunia kerja. Di sisi lain, keterampilan dapat terus diperbarui dan disesuaikan agar sesuai dengan tuntutan pasar kerja saat ini.

Pemberi kerja sering kali lebih menyukai kandidat yang memiliki pengalaman dan keterampilan langsung dalam menggunakan alat atau bahasa tertentu, meskipun mereka tidak memiliki gelar terkait.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE