STATIC BANNER
160x600
STATIC BANNER
160x600
BILLBOARD
970x250

Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022, Seperti Ini Hak-hak Perempuan di Qatar

Retno Anggraini | Beautynesia
Sabtu, 03 Dec 2022 12:00 WIB
Perempuan Memiliki Hak Pendidikan yang Sama

Hak Kesehatan dan Pendidikan Perempuan Qatar

Hak-hak perempuan di Qatar
Perempuan di Qatar punya hak pendidikan yang sama/Foto: Unsplash.com/KanchitDon

Perawatan kesehatan perempuan berkualitas tinggi tersebar secara luas di Qatar. Dengan beberapa rumah sakit internasional terkemuka di Qatar serta investasi lokal yang tinggi di rumah sakit umum, perempuan dapat mengakses fasilitas kesehatan yang baik di semenanjung. Meski aborsi termasuk tindakan legal di Qatar, untuk bisa melakukannya dibutuhkan kriteria yang ketat dan persetujuan dari komite yang terdiri dari tiga spesialis medis.

Pendidikan adalah prioritas besar bagi negara Qatar dan pemerintah telah membuat langkah luar biasa. Perempuan di Qatar memiliki hak yang sama untuk mengakses dan mengejar pendidikan. Selain itu, Qatar memiliki proporsi siswa yang sangat tinggi dengan rasio bruto perempuan yang terdaftar dalam pendidikan pasca-sekolah menengah adalah lima kali lipat lebih tinggi.

Kebebasan Perempuan dan Feminisme di Qatar

Hak-hak perempuan di Qatar
Feminisme di Qatar/Foto: Unsplash.com/JohnnyGreig

Meskipun Qatar memprioritaskan pemberdayaan perempuan dan telah menandatangani perjanjian internasional untuk itu, masih ada cara struktural yang tidak ditunjukkan oleh pemerintah. Kekerasan dalam rumah tangga dan pemerkosaan masih banyak terjadi dan yang hampir mengejutkan, sekitar seperempat mahasiswi tingkat universitas mengakui mengalami beberapa bentuk kekerasan. Sayangnya, beberapa korban yang melapor dituduh melakukan hubungan seks di luar nikah yang merupakan tindak pidana di Qatar.

Pembicaraan publik tentang pemberdayaan perempuan dan isu-isu khusus yang dihadapi perempuan begitu populer di berbagai bidang di Qatar, mulai dari seni hingga bisnis. Meski budaya patriarki sepertinya tidak akan berubah, masyarakat Qatar terus membahas kemajuan dan peran perempuan. Meski definisi feminisme Barat tidak cocok dengan negara Teluk ini, masyarakat Qatar terus memperdebatkan bentuk merek feminisme mereka sendiri.

Meskipun ada anggapan umum bahwa perempuan di Qatar dihormati dan dilindungi, banyak undang-undang yang tidak mempraktikkan cita-cita ini. Ada ketidakseimbangan yang nyata dengan bagaimana perempuan diperlakukan dalam perceraian, pernikahan, hak asuh anak, dan masalah warisan, serta bagaimana mereka menjalani karier profesional mereka.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)

RELATED ARTICLE