Saat lagi asyik berkendara atau lagi buru-buru, tak jarang kita lupa untuk isi BBM. Jika habisnya dekat SPBU sih masih aman ya, tapi bagaimana jika kita tak menemukan lokasi SPBU terdekat, Beauties?
Mengatasi hal ini, banyak orang yang memilih bensin eceran sebagai alternatif saat kehabisan BBM di jalan. Namun ternyata, jika isi bensin eceran dijadikan kebiasaan, bisa menimbulkan masalah lho!
Isi Bensin Eceran, Jadi Kebiasaan Bisa Bikin Masalah!
Mengutip laman MyPertamina, bensin eceran ternyata memiliki deretan dampak buruk untuk kendaraanmu, Beauties. Sebab, kualitas dari bensin eceran tersebut tak diketahui secara pasti.
Untung jika kamu bertemu dengan orang jujur yang isinya 100% murni. Tapi bagaimana jika kebetulan bertemu dengan oknum nakal? Bukan tidak mungkin jika bensin yang kamu gunakan tersebut telah dibuat dengan campuran lainnya.
Demi keuntungan lebih, oknum nakal biasanya menggunakan sedikit BBM murni dan dicampur dengan BBM kualitas lebih rendah. Atau ada yang lebih buruk, dicampur dengan air atau minyak mentah.
Saat dijual dengan botol literan, apalagi saat kepepet, tentu kamu tak akan memerhatikan bensin tersebut secara detail bukan? Yang ada di pikiran, yang penting kendaraan bisa jalan.
Kualitas bensin eceran dinilai sudah pasti buruk. Kalau pun isinya tidak dicampur, tetap ada yang namanya penurunan kualitas, karena disimpan dalam botol kaca dan dipajang di pinggir jalan, lalu terpapar oleh sinar matahari.
Terpaparnya BBM oleh sinar matahari bisa membuat komposisi kimiawi berubah dan kualitasnya jadi memburuk. Saat bensin eceran menjadi kebiasaan, maka dampaknya mesin kendaraanmu bisa jadi berkerak sampai pompa bensin rusak. Inilah yang akan merogoh kocek besar untuk diperbaiki.
Lebih lengkap soal dampak dari bensin eceran, baca selengkapnya di sini.
_______________
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!