Jangan Terlalu Tegang, Ini 4 Sikap Tubuh yang Benar Saat Wawancara Kerja!
Beauties, apakah saat ini kamu sedang berstatus sebagai jobseeker alias pencari kerja? Salah satu momen sebagai jobseeker yang paling ditunggu-tunggu adalah proses wawancara kerja. Setelah seleksi administrasi, jobseeker akan masuk ke tahap wawancara kerja.
Pada tahap ini, kamu akan bertemu langsung dengan pihak yang akan merekrut atau rekruiter. Di tahap ini pula kamu akan menunjukkan seberapa kompeten kamu untuk bisa diterima di posisi yang kamu lamar tersebut.
Sayangnya, masih banyak jobseeker yang kurang memperhatikan sikap tubuh yang tepat saat wawancara kerja. Padahal, hal tersebut berperan penting dan masuk ke dalam penilaian rekruiter. Sikap tubuh dapat menjadi poin penilaian tersendiri karena hal tersebut akan memperlihatkan apakah pelamar benar-benar bersungguh-sungguh untuk mendaftar dan memiliki sikap profesionalitas kerja yang baik atau tidak.
Nah, jadi bagaimana, sih, sikap tubuh yang baik saat saat wawancara kerja? Yuk, dicatat!
Buat Kesan Pertama yang Baik
![]() Sikap Tubuh yang Tepat Saat Wawancara Kerja/foto: pexels.com/Tima |
Buat dirimu senyaman mungkin tapi jangan terlalu santai ya! Walaupun kamu merasa nyaman dan santai, jangan sampai kamu menganggap bahwa ini hanya ngobrol biasa, bukan wawancara kerja.
Lemaskan pundak agar tubuh tidak terlihat kaku, berjalan dengan langkah yang yakin saat akan memasuki ruangan wawancara, berikan senyuman dan jabat tangan rekruiter. Itu adalah kesan pertama yang harus ditampilkan dengan sebaik mungkin. Jika kesan pertama tersebut berhasil, maka rekruiter kemungkinan besar akan antusias denganmu.
Perhatikan Sikap Duduk
![]() Sikap Tubuh saat Wawancara/foto: pexels.com/cottonbro |
Setelah kesan pertama, sikap duduk adalah hal penting yang harus kamu perhatikan selanjutnya. Jangan mengangkat atau menyilangkan kaki. Pastikan kedua kaki sejajar dan kamu juga boleh memiringkan kaki agar terasa lebih nyaman.
Jika kamu memiliki kebiasaan menggerakkan atau menggoyangkan kaki, usahakan jangan melakukan hal tersebut saat interview kerja, ya! Selain mengganggu, hal itu juga akan menunjukkan bahwa kamu sedang gugup atau bosan.
Jangan Letakkan Tangan di Atas Meja
Jangan letakkan tangan di atas meja saat interview kerja/ Foto: beautynesia |
Selanjutnya, jangan letakkan tangan di atas meja. Tidak hanya membuat rekruiter risih, kamu juga akan terlihat negatif dan defensif, meskipun itu membuatmu rileks.
Hal penting selanjutnya adalah, gerakkan tangan secukupnya saja. Jangan terlalu berlebihan karena akan membuatmu terlihat gugup dan jangan terlalu diam agar pewawancara tidak menilaimu sebagai orang yang kaku.
Perhatikan Gaya Berbicara
Perhatikan gaya berbicara/Foto: Freepik.com/Yanalnya |
Perhatikan juga gaya berbicara saat interview kerja. Pastikan kamu tidak berbicara terlalu atau pun terlalu lambat agar apa yang kamu sampaikan bisa dimengerti dengan baik oleh rekruiter.
Yang terpenting saat akan menghadiri wawancara kerja adalah kamu sudah berlatih berkali-kali. Bisa lewat cermin atau berlatih dengan teman.
Tujuannya adalah agar kamu terbiasa untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan saat proses wawancara kerja. Semakin banyak berlatih, maka kamu akan semakin terbiasa sehingga kamu sudah tidak terlalu tegang saat melakukan wawancara kerja.
Selain sikap tubuh, hal penting lainnya adalah kamu juga harus punya nilai yang bisa kamu tawarkan untuk perusahaan tempat kamu melamar. Nilai tersebut dapat berupa kemampuan, pengalaman kerja, pengalaman organisasi dan pelatihan, dan seberapa dalam kamu memahami peran dan posisi yang kamu lamar. Good luck, Beauties!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!


Jangan letakkan tangan di atas meja saat interview kerja/ Foto: beautynesia
Perhatikan gaya berbicara/Foto: Freepik.com/Yanalnya