Kisah Nyata Kapten Sully, Pilot yang Berhasil Selamatkan Nyawa Penumpang Pesawat Jatuh

ALMIRA WIJI RAHAYU | Beautynesia
Jumat, 24 Jan 2025 12:00 WIB
Kisah Nyata Kapten Sully, Pilot yang Berhasil Selamatkan Nyawa Penumpang Pesawat Jatuh
Kisah Kapten Sully, Pilot yang Berhasil Selamatkan Nyawa Penumpang Pesawat Jatuh /Foto: Instagram.com/captsully

Menurut berbagai sumber, pesawat adalah transportasi yang paling aman di dunia. Penelitian dari Massachusets Institute Technology menyebut bahwa risiko kematian akibat perjalanan udara komersil adalah 1 per 13,7 juta penumpang secara global dari tahun 2018 hingga 2022, dilansir dari Forbes. 

Walau begitu, tidak ada yang tahu mengenai takdir. Layaknya, tragedi pesawat jatuh US Airways dengan nomor penerbangan 1549 yang terjadi 16 tahun silam.

Pesawat itu dikemudikan oleh seorang pilot bernama Chelsey "Sully" Sullenberger III dan kopilot Jeffrey Skiles. Kala itu, keajaiban berpihak kepada mereka. Keduanya berhasil menyelamatkan 150 penumpang beserta lima kru pesawat, termasuk mereka sendiri. 

Simak kisah nyata Kapten Sully yang berhasil menyelamatkan nyawa penumpang pesawat jatuh di bawah ini!

Pendaratan Darurat di Atas Sungai

Ilustrasi kecelakaan pesawat US Airways 1549 dalam film 'Sully' /Foto: Warner Bros Pictures

Peristiwa itu terjadi pada tanggal 15 Januari 2009. Melansir Britannica, pesawat US Airways 1549 dijadwalkan berangkat dari Bandara LaGuardia, New York City, menuju Bandara Charlotte, North Carolina, pada pukul 15.25 waktu setempat. 

Setelah dua menit penerbangan, pesawat tersebut menabrak sekelompok angsa Kanada yang menyebabkan kedua mesin pesawat rusak parah. Dalam istilah penerbangan, peristiwa itu disebut dengan 'bird strike'.

Kapten Sully mengabari staf kontrol udara LaGuardia bahwa pesawat tersebut akan kembali ke bandara. Bandara yang berada di New Jersey juga telah disiapkan untuk pendaratan darurat. 

Namun, pilot kelahiran 1951 itu terus gagal dalam menghidupkan mesin yang rusak akibat serangan burung. Ia berpikir bahwa kembali ke Bandara LaGuardia adalah hal yang mustahil. 

Bersama kopilot, mereka memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di atas air yang sangat berisiko dan langka. Saat itu, Sungai Hudson adalah satu-satunya tempat pendaratan air yang paling terdekat. 

Pesawat US Airways 1549 pun berhasil melakukan pendaratan darurat di atas Sungai Hudson yang sangat dingin. Pesawat tersebut mengapung di atas air berkat tangki bahan bakar yang tidak penuh. 

Seluruh penumpang berserta kru pesawat bertahan selama beberapa menit di atas sayap pesawat dan perahu karet untuk menunggu dievakuasi. Mengutip People, tidak ada nyawa yang hilang, tapi beberapa orang mengalami cedera parah dan dirawat akibat hipotermia. Mereka juga mengalami trauma yang berkepanjangan akibat dari kecelakaan pesawat tersebut, termasuk Kapten Sully. 

Peristiwa jatuhnya pesawat US Airways 1549 disebut sebagai "Miracle on the Hudson" atau "Keajaiban di Atas Sungai Hudson".

Investigasi Pendaratan Darurat

Kapten Sully dan Kopilot Jeffrey Skiles /Foto: Instagram.com/captsully

Walau banyak yang menyebut sang pilot sebagai sosok pahlawan yang berjasa dalam menyelamatkan nyawa penumpang, tidak sedikit pihak yang mengkritik keputusannya untuk melakukan pendaratan di atas air. 

Untuk mengetahui apakah sang kapten melakukan hal yang benar, investigasi mengenai kecelakaan pesawat itu pun dimulai. Setelah beberapa saat, National Transportation Safety Board menyimpulkan bahwa keputusan pilot dan kopilot untuk melakukan pendaratan darurat di atas Sungai Hudson adalah pilihan yang tepat. 

Sejak tahun 2011, bangkai pesawat tersebut dipamerkan di Carolinas Aviation Museum yang berada di Charlotte, Amerika Serikat. 

Bagaimana Nasib Kapten Sully Saat Ini?

Potret Kapten Sully bersama sang istri /Foto: Instagram.com/captsully

Dilansir dari sullysullenberger.com, pilot yang kini berusia 73 tahun itu telah pensiun dari penerbangan komersil pada tahun 2010. Kini, ia aktif sebagai ahli penerbangan dan keselamatan yang telah mengajar dan berbicara di institusi pendidikan, korporasi, maupun organisasi nirlaba mengenai bidang yang ditekuninya selama bertahun-tahun. 

Sully juga sempat ditunjuk langsung oleh Presiden Biden sebagai perwakilan Amerika Serikat untuk International Civil Aviation Organization (ICAO) atau Organisasi Penerbangan Sipil Internasional pada tahun 2022. ICAO merupakan badan khusus dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang berfokus di bidang penerbangan sipil.

Sully Sullenberger juga merupakan penulis buku. Ia telah menerbitkan buku berjudul Highest Duty: My Search for What Really Matters dan Making a Difference: Stories of Vision and Courage from America's Leaders.

Kisah heroiknya yang berhasil menyelamatkan nyawa 155 orang diangkat ke film layar lebar berjudul Sully, berdasarkan bukunya yang berjudul Highest Duty. Film itu disutradarai oleh Clint Eastwood dan dibintangi oleh Tom Hanks yang berperan sebagai Kapten Sully. Apakah Beauties pernah menontonnya?  

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE