Mau Cuan? Tapi Mesti Cermat Juga, 8 Aplikasi Penghasil Uang Ini Nyatanya Berbahaya dan Harus Segera Dihapus!
Banyak aplikasi yang diketahui bisa membantu penggunanya menghasilkan uang. Hitung-hitung, jadi bisa dimanfaatkan buat menambah penghasilan.
Beberapa tahun belakangan, ramai tren 'investasi di mata uang kripto'. Sejumlah aplikasi pun muncul yang bisa memjembatani pada investor. Namun, para calon investor mesti cermat, pasalnya banyak oknum yang kerap memanfaatkan kepopuleran serta antusias masyarakat ini, dengan meluncurkan sejumlah aplikasi palsu untuk menipu penggunanya.
Laman Business Insider via CNBC Indonesia menyebut, Google menemukan delapan aplikasi kripto berbahaya di Play Store, sehingga langsung di-banned. Apa saja?
Delapan Aplikasi Kripto Berbahaya
Ilustrasi Kripto/ Foto: Shutterstock/detikcom |
Di antaranya ada:
1. BitFunds - Crypto Cloud Mining
2. Bitcoin Miner - Cloud Mining
3. Bitcoin (BTC) - Pool Mining Cloud Wallet
4. Crypto Holic - Bitcoin Cloud Mining
5. Daily Bitcoin Rewards - Cloud Based Mining System
6. Bitcoin 2021
7. MineBit Pro - Crypto Cloud Mining & btc miner
8. Ethereum (ETH) - Pool Mining Cloud.
Disebut berbahaya karena 'menjual' model investasi agar cepat kaya, sehingga memang menjadi daya pikat tersendiri bagi para calon investor awam, Beauties.
Oh ya, Trend Micro mengabarkan bahwa aplikasi ini nggak gratis. Para pengguna mesti membayar sejumlah uang demi meningkatkan kemampuan seharga USD14,99 hingga USD189,99 (Rp 214 ribu - Rp 2,7 juta).
Nggak cuma itu, tetapi juga memaksa pengguna menonton iklan dan mesti membayar bulanan rata-rata USD115 (Rp 1,6 juta). Selain itu mesti membayar peningkatan kemampuan penambangan, yang mana mesti membeli 'mesin' kripto di cloud. Jumlah yang nggak sedikit kalau ditotal semua ya!
Ilustrasi Kripto/ Foto: Shutterstock/detikcom |
Rupanya, Trend Micro juga mengungkap, bahkan ada lebih dari 120 aplikasi penambangan kripto palsu dan sudah menginfeksi 4.500 pengguna tahun lalu.
Pengguna Mesti Menghapus Sendiri
Meski Google seperti yang disebutkan sebelumnya sudah menghapus delapan aplikasi tersebut, namun pengguna yang sudah terlanjur mengunduh disarankan untuk menghapusnya secara manual. Caranya, masuk ke Setting, lalu Apps, klik nama aplikasi dan pilih Uninstall.
Karenanya, akan lebih baik jika kamu sudah mempelajari atau menginvestasikan diri lewat ilmu terhadap produk investasi, juga tidak sekadar ikut-ikutan teman sebelum kamu mempercayakan uang kamu, ya.
--------------------
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Ilustrasi Kripto/ Foto: Shutterstock/detikcom
Ilustrasi Kripto/ Foto: Shutterstock/detikcom