Menabung Jadi Menyenangkan, Ini 5 Tips Menabung Bersama Pasangan
Bagi sebagian orang, menabung menjadi hal yang sulit untuk dilakukan. Pasalnya, banyak hal-hal yang harus menjadi pertimbangan saat menabung seperti kondisi keuangan, besarnya pemasukan, hingga harus membatasi keinginan untuk menghabiskan uang. Sebagian orang merasa lebih nyaman jika ada orang lain yang turut andil dalam proses menabung karena motivasi dan dorongan menabung dapat didapatkan secara eksternal.
Jika kamu tipe orang yang lebih mudah mendapat motivasi secara eksternal, maka cobalah untuk mulai menabung bersama, terutama jika kamu sudah memiliki pasangan dan sedang merencanakan masa depan bersama. Dengan menabung bersama, tujuan akan terasa lebih mudah dicapai karena tidak hanya satu orang saja yang berjuang, melainkan semua prosesnya dilaksanakan berdua!
Jika kamu sedang atau baru akan mencoba menabung bersama dengan pasangan, yuk simak baik-baik tips dan hal-hal yang harus kamu perhatikan berikut ini.
Saling Terbuka dengan Kondisi Keuangan
![]() Saling Terbuka dengan Kondisi Keuangan Pasangan/foto: pexels.com/mikhail-nilov |
Hal pertama yang harus kamu perhatikan sebelum memulai menabung bersama dengan pasangan adalah kamu harus tahu betul kondisi keuangan satu sama lain. Hal-hal yang perlu diperhatikan terkait kondisi keuangan dapat berupa pemasukan, pengeluaran dan tanggungan.
Apakah kamu atau si di adalah sandwich generation yang harus membagikan uangnya kepada keluarganya? Atau kamu dan pasanganmu memiliki banyak hutang dan cicilan yang harus dibayar setiap bulannya? Kamu harus tahu dengan baik seperti apa kondisi keuangan masing-masing.
Tujuannya adalah agar kamu bisa memperkirakan kira-kira berapa budget yang harus dikeluarkan masing-masing saat menabung. Jangan sampai saat kamu menabung ternyata di tengah jalan harus terkendala karena banyak cicilan yang menunggak akibat terlalu banyak dialokasikan untuk menabung.
Kondisi keuangan lain yang harus dipahami oleh pasangan yaitu apa saja yang menjadi prioritas, terutama dalam hal-hal pengeluaran. Pahami juga karakter masing-masing, siapa yang lebih boros, siapa yang lebih pandai menyimpan uang, kesalahan-kesalahan apa yang pernah dilakukan, hingga berbagai macam kondisi lainnya. Dengan saling terbuka, kamu dan pasanganmu bisa saling mengisi kekurangan dan kelebihan keuangan satu sama lain.
Samakan Tujuan
![]() Membuat Tujuan Menabung yang Sama/foto: pexels.com/mikhail-nilov |
Jika kamu sudah mengetahui kondisi keuangan pasanganmu, maka langkah selanjutnya adalah tentukan tujuan tabungan. Apakah tabungan tersebut akan kamu pakai untuk biaya pernikahan, biaya sekolah anak, biaya traveling, dan lain-lain. Saat tujuan menabung sudah jelas dan kamu sudah menentukan besaran nominal yang harus kamu capai, waktu tempuh hingga besaran yang kamu keluarkan, maka tujuan tersebut menjadi lebih realistis untuk dicapai.
Jika kamu dan pasanganmu hanya sebatas mengumpulkan uang tanpa mengetahui tujuannya, bisa-bisa uang tersebut hanya akan berakhir untuk sekadar self reward saja. Pastikan terlebih dahulu tujuan menabung, jangka waktu yang diperlukan, dan besaran yang harus kalian keluarkan untuk mencapainya. Bila perlu, kamu juga bisa mempelajari investasi yang sesuai dengan tujuan menabungmu. Apakah jangka pendek atau jangka panjang. Return dari investasi tersebut juga bisa mempermudah langkahmu, lho!
Tulis Pengeluaran dan Pemasukan
![]() Menulis Pengeluaran/foto: freepik.com/tirachardz |
Langkah selanjutnya adalah membuat budgeting dan bisa diterapkan dalam kurun waktu bulanan. Berapa banyak uang masuk, dan akan mengalir kemana uang-uang tersebut. Hal ini tentunya akan jauh lebih mudah karena kamu sudah memiliki tujuan dan sudah memahami kondisi masing-masing. Kamu hanya perlu rajin mencatat, nih, Beauties.
Dengan mencatat, kamu juga bisa lebih memahami mana pengeluaran yang ternyata tidak perlu dan mana pengeluaran yang seharusnya bisa digunakan untuk menambah tabungan. Termasuk juga banyaknya utang dan tagihan yang dibayar.
Selain itu, dengan mencatat kamu juga bisa mengetahui kira-kira antara kamu dan pasanganmu berapa banyak yang sudah dikeluarkan untuk memenuhi target tabungan tersebut. Saat semua sudah tertulis, maka akan semakin jelas bahwa memang ada tujuan yang harus kamu capai dan sedang kamu perjuangkan, tidak hanya di angan-angan saja.
Komunikasi Berkala
![]() Komunikasi Segala Masalah dengan Pasangan/foto: pexels.com/ketut-subiyanto |
Saat proses menabung mulai berjalan, hal penting yang harus kamu dan pasangan lakukan adalah komunikasikan segala sesuatunya secara berkala. Mana yang menurutmu menjadi beban, kesulitan apa yang dialami, adakah kendala yang harus diselesaikan hingga perlunya menambah pos-pos tabungan baru. Semua hal tersebut perlu dikomunikasikan secara berkala.
Tujuannya adalah, saat kamu atau pasanganmu mengalami kesulitan saat menabung, satu sama lain bisa saling mengerti dan masalah tersebut bisa dipecahkan bersama dan tidak menjadi beban. Coba bayangkan, bila kamu ada masalah dan kesulitan dalam menabung dan kamu hanya diam tanpa berkomunikasi, bisa-bisa pasanganmu mengira kamu baik-baik saja tanpa ada halangan. Padahal sebenarnya kamu sedang merasa terbebani.
Evaluasi dan Saling Mengingatkan
![]() Evaluasi Setelah Proses Menabung Sudah Berjalan/foto: pexels.com/cottonbro |
Setelah proses menabung berjalan mulus dan semua masalah dapat teratasi karena kamu dan pasanganmu sudah mengkomunikasikan semua masalahnya dengan baik, saatnya untuk melakukan evaluasi. Evaluasi bisa dilakukan mulai dari sebulan sekali hingga tiga bulan sekali. Tergantung kebutuhanmu dan pasanganmu.
Evaluasi tersebut meliputi hal-hal apa saja yang harus diperbaiki, dihilangkan atau bahkan ditingkatkan. Jika tanpa adanya evaluasi, dikhawatirkan ada hal-hal yang tanpa disadari menjadi masalah dan sudah dibiarkan terlalu lama dan berlarut-larut. Bisa-bisa justru memberikan dampak kerugian bagi kamu dan pasanganmu!
Dengan evaluasi pula kamu dan pasanganmu bisa saling mengingatkan dan saling support. Bisa jadi antara kamu dan pasanganmu ada yang merasa lelah dengan proses tersebut. Coba saling pahami kondisi satu sama lain dan saling support, ya!
Kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama demi mencapai tujuan tertentu adalah hal yang menyenangkan, apalagi bersama orang tersayang. Pastikan pasanganmu adalah orang yang tepat untuk kamu ajak hidup bersama dan mencapai tujuan-tujuan dalam hidupmu terutama dalam hal keuangan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!




