Kegembiraan menyelimuti hati warga Palestina ketika gencatan senjata resmi berlaku di Jalur Gaza. Mimpi buruk yang menghantui sejak serangan Israel pada Oktober 2023 kini berganti dengan adanya harapan baru untuk menjalani hidup tanpa bayang-bayang teror, bunyi ledakan, atau menyaksikan yang tercinta berpulang akibat kekejian Israel.
Namun, mimpi buruk itu rupanya belum sepenuhnya pergi. Sejak gencatan senjata berlaku, militer Israel rupanya masih membombardir Tepi Barat dan menewaskan hingga puluhan warga.
Di sisi lain, warga berbondong-bondong pulang ke rumah setelah lama mengungsi selama genosida Israel di Palestina. Namun, kegembiraan itu berganti dengan rasa pilu ketika mereka melihat kenyataan yang terpampang di depan mata.
Menurut data dari Al Jazeera, sekitar 60 persen bangunan di Gaza hancur lebur. Mulai dari rumah warga, sekolah, rumah sakit, bangunan bersejarah, mesjid, hingga tempat makan. Semua rata dengan tanah.