Selena Gomez Kembali Jadi Korban Body Shaming Netizen, Setop Mengomentari Tubuh Orang Lain!

Riswinanti Pawestri Permatasari | Beautynesia
Kamis, 13 Mar 2025 20:30 WIB
Selena Gomez Kembali Jadi Korban Body Shaming Netizen, Setop Mengomentari Tubuh Orang Lain!
Selena Gomez Kembali Jadi Korban Body Shaming Netizen, Setop Mengomentari Tubuh Orang Lain!/Foto: Instagram.com/renatocampora

Body shaming masih menjadi masalah yang sulit diberantas, tak terkecuali bagi perempuan di dunia hiburan. Baru-baru ini, Selena Gomez kembali menjadi sorotan publik usai menghadiri ajang Screen Actors Guild (SAG) Awards 2025. Penampilannya yang tampak lebih ramping langsung menjadi bahan perbincangan di media sosial.

Sayangnya, alih-alih mendapatkan apresiasi atas pesona dan kepercayaan dirinya, ia justru menjadi sasaran body shaming dari beberapa netizen. Melansir Times of India, banyak spekulasi negatif justru muncul walaupun tak sedikit yang memuji penampilannya. 

Selena Gomez Kembali Jadi Korban Body Shaming di SAG Awards 2025

Selena Gomez menjadi salah satu tamu di ajang Screen Actors Guild (SAG) Awards 2025 yang diselenggarakan di Shrine Auditorium and Expo Hall, Los Angeles, California pada Minggu (23/02/2025) waktu setempat. Dalam kesempatan ini, dia tampil memukau dengan balutan gaun navy off-shoulder yang elegan. Namun, terlepas dari pilihan busananya, perhatian netizen justru tertuju pada perubahan tubuhnya yang terlihat jauh lebih langsing.

Sejumlah komentar di media sosial mulai menyinggung perubahan fisiknya. Terlepas dari pujian yang menganggapnya tampak stunning, beberapa netizen mempertanyakan bagaimana Selena bisa menurunkan berat badan dengan sangat drastis dalam waktu yang dianggap singkat.

Beberapa netizen menuding Selena sengaja menurunkan berat badan dengan bantuan obat tertentu, sementara yang lain menyindirnya dengan pernyataan sinis. Bahkan, ada yang menyebut bahwa tubuhnya selalu terlihat berbeda setiap kali muncul di depan publik.

Selena Gomez Pernah Angkat Bicara Soal Body Shaming

5 Perempuan Sukses dan Inspiratif di Dunia Bisnis, Selena Gomez Salah Satunya!/Foto: Instagram/selenagomez

Selena Gomez/Foto: Instagram/selenagomez

Menjadi Selena Gomez memang tidak mudah. Seolah banyak hal tentang dirinya selalu tampak salah di depan banyak orang. Sebagai figur publik yang telah berkarier sejak kecil, Selena Gomez sudah sering menjadi bahan perbincangan terkait perubahan tubuhnya.

Misalnya pada 2015, melansir NDTV, ia pernah mendapatkan kritik tajam setelah fotonya di pantai Meksiko beredar. Ia disebut "terlalu gemuk" dan diminta untuk berolahraga. Merespons hal ini, Selena mengecam komentar-komentar tersebut dan menyebutnya "menjijikkan."

Pada 2019, Selena kembali berbicara soal body shaming. Ia menjelaskan bahwa penyakit lupus yang dideritanya, serta pengobatan yang ia jalani, menyebabkan perubahan berat badannya. Menurutnya, hal ini sangat memengaruhi kesehatan mentalnya karena serangan dari publik begitu menyakitkan.

"Aku mulai menyadari bahwa orang-orang menyerangku karena hal itu," ujar Selena. "Padahal, kenyataannya berat badanku memang berfluktuasi. Itu benar-benar membuatku terpuruk."

Dapat Pembelaan dari Publik Figur

Selena Gomez/Foto: Instagram.com/@selenagomez

Body shaming bukan masalah yang bisa diabaikan begitu saja karena berdampak pada kondisi mental korban. Beruntung, Selena mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Dalam perbincangan di acara The View, melansir USA Today, Whoopi Goldberg dengan tegas menyatakan bahwa tubuh selebriti bukan urusan siapa pun.

Sunny Hostin, salah satu panelis acara tersebut, juga memberikan pembelaan kepada Selena. Ia menyoroti bahwa perubahan berat badan Selena bisa jadi berkaitan dengan kondisi kesehatannya. Hal ini senada dengan pengakuan Selena sebelumnya yang menyebutkan bahwa penyakit lupus yang dideritanya memang membuat berat badannya jadi fluktuatif.

Tak hanya itu, Taylor Lautner juga ikut membela Selena di media sosial. Ia mengunggah perbandingan foto Selena di SAG Awards 2024 dan 2025. Dalam unggahannya, Taylor dengan tegas mengingatkan bahwa dunia ini penuh kebencian dan tak ada seorang pun yang bisa menyenangkan semua orang.

Postingan Taylor Lautner/Foto: Instagram Story/@taylorlautner
Postingan Taylor Lautner/Foto: Instagram Story/@taylorlautner

"Ini adalah pengingat bagi kita bahwa yang benar-benar penting bukan bentuk, warna, atau penampilan tubuhmu, tetapi siapa dirimu sebenarnya. Kita semua harus lebih baik satu sama lain," tulis Taylor.

Jangan Lagi Ada Body Shaming!

Selena Gomez/Foto: Instagram.com/@selenagomez

Fenomena body shaming yang dialami Selena Gomez bukanlah kasus pertama, tetapi ini harus menjadi pengingat bahwa standar kecantikan yang kaku masih menekan banyak perempuan, termasuk selebriti. Perubahan bentuk tubuh seharusnya tidak menjadi bahan perdebatan publik, apalagi sampai menimbulkan komentar negatif yang dapat berdampak pada kesehatan mental seseorang.

Dukungan terhadap Selena menunjukkan bahwa kesadaran soal bahaya body shaming semakin meningkat. Namun, ini seharusnya tidak hanya terjadi saat selebriti menjadi korban. Setiap individu berhak menjalani hidup tanpa tekanan standar kecantikan yang tidak realistis. Daripada terus mengomentari tubuh orang lain, yuk, ubah pola pikir dan mulai hentikan siklus body shaming.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE