Slay Abis! Ini Sederet Momen Taylor Swift Membalas Pertanyaan Seksis dengan Menohok

Nurmalia Ratnasari | Beautynesia
Sabtu, 18 Feb 2023 12:00 WIB
Slay Abis! Ini Sederet Momen Taylor Swift Membalas Pertanyaan Seksis dengan Menohok
Slay Abis! Ini Sederet Momen Taylor Swift Membalas Pertanyaan dan Situasi Seksis dengan Menohok/Foto: Getty Images/Amy Sussman

Taylor Swift adalah satu penyanyi dunia dengan sederet prestasi yang mengagumkan. Berbagai karya yang dihasilkannya selalu sukses dan menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat dunia.

Namun, pelantun lagu 'august' itu rupanya masih sering berhadapan dengan momen seksis sepanjang kariernya. Sebagai informasi, seksisme adalah prasangka yang didasarkan pada gender, seringnya menyasar kaum perempuan.

Tidak tinggal diam, Taylor Swift selalu membalas pertanyaan atau menghadapi situasi tersebut dengan berani dan menohok. Dilansir dari Elle,  berikut momen-momen seksis yang Taylor Swift balas dengan slay!

Tentang Kapan Mulai Mempersiapkan Diri untuk Menikah dan Punya Anak

Pembawa acara radio Jerman dibikin diam, saat bertanya kepada Swift mengenai rencana untuk menetap dan memiliki anak dengan kekasihnya, Joe Alwyn. 

Kepada media Jerman Deutsche Presse-Agentur, Swift mengatakan "Saya benar-benar tidak berpikir pria ditanyai pertanyaan itu ketika mereka berusia 30 tahun, jadi saya tidak akan menjawabnya sekarang."

Saat Menulis Tentang Mantannya

Taylor Swift/Foto: Instagram/Taylor Swift
Taylor Swift/Foto: Instagram/Taylor Swift

Pada tahun 2014, dalam sebuah wawancara di 2Day FM tentang album 1989-nya, Swift merespon kritik mengenai musiknya hanya berisi tentang hubungan masa lalu.

"Kamu akan menemui orang-orang berkata, 'kamu tahu, kalau dia baru saja menulis lagu tentang mantan pacarnya'. Dan terus terang saja, menurutku itu sudut pandang yang sangat seksis untuk diambil. Tidak ada yang mengatakan itu tentang Ed Sheeran. Tidak ada yang mengatakan itu tentang Bruno Mars. Banyak orang menulis lagu tentang mantan mereka, pacar mereka, kehidupan cinta, dan tidak ada yang menganggap itu red flags (‘tanda bahaya’)," pungkasnya.

Tentang Menjadi Perempuan yang Menulis Lagu 

Dalam sebuah wawancara tahun 2014 dengan majalah Time, Swift merespon apakah ia terganggu karena orang-orang mengklaim ia tidak menulis lagunya sendiri.

“Dan kita semua tahu ini adalah masalah feminis. Teman saya Ed (Sheeran), tidak ada yang mempertanyakan apakah dia menulis semuanya," tuturnya.

"Agak mengecewakan bahwa perempuan harus bekerja lebih keras untuk membuktikan mereka melakukan semuanya sendiri. Saya melihat Nicki Minaj dan Iggy Azalea harus membuktikan bahwa mereka menulis rap atau lirik mereka sendiri, dan itu membuat saya sedih, karena mereka tidak seharusnya melakukan pembuktian apapun," lanjutnya.

Lagu Taylor Swift Disebut Hanya 'Boy Bashing', Ini Tanggapannya

US singer-songwriter Taylor Swift poses on the red carpet upon arrival for the 2022 MTV Europe Music Awards in Düsseldorf, on November 13, 2022. (Photo by Sascha Schuermann / AFP) (Photo by SASCHA SCHUERMANN/AFP via Getty Images)

Slay Abis! Ini Sederet Momen Taylor Swift Membalas Pertanyaan dan Situasi Seksis dengan Menohok/Foto: AFP via Getty Images/SASCHA SCHUERMANN

Disebut Isi Lagunya Hanya 'Boy-Bashing'

Dalam sebuah wawancara tahun 2015 dengan The Telegraph, Swift merespon kritik yang menyebut lagunya 'boy-bashing'.

Menurutnya, "itu adalah cara seksis untuk menyebut lagu-lagu tentang patah hati".

"Meremehkan seseorang yang patah hati memang kejam. Tapi orang harus mencari sebutan untuk menyederhanakan itu," tuturnya.

Tentang Gugatan Pelecehan Seksual yang Dimenangkannya

Pada tahun 2017, Swift memenangkan gugatan terhadap mantan pembawa acara pagi dan DJ David Mueller, yang melecehkannya secara seksual dua tahun sebelumnya, dengan kompensasi 1 USD saja.

Kompensasi 1 USD menjadi simbol bagi Swift bahwa motifnya murni untuk menyuarakan kesadaran mengenai pelecehan seksual. Bahwa hal tersebut bukanlah peristiwa yang biasa dan baik-baik saja untuk dialami siapa pun dan di mana pun.

Komentar Tentang Bagaimana Masyarakat Mempermalukan Perempuan Karena Penuaan

Taylor Swift/Foto: Instagram/Taylor Swift
Taylor Swift/Foto: Instagram/Taylor Swift

Saat menjadi bintang sampul Elle US pada bulan April 2020, Swift mengungkapkan 30 hal yang ia pelajari sebelum berusia 30 tahun, salah satunya mengenai penuaan.

"Saya telah belajar bahwa masyarakat terus menunjukkan pesan yang sangat keras kepada perempuan, bahwa hal terburuk yang dapat terjadi pada perempuan adalah adanya tanda-tanda penuaan fisik. Pesan-pesan ini seolah-olah memberitahu perempuan bahwa kita tidak boleh menua. Ini adalah standar yang mustahil untuk dipenuhi," paparnya.

Gimana, Beauties? Balasan Taylor Swift mana yang menurut kamu paling slay dan menohok?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE