Stres Gagal Nyaleg, Bisakah Berobat ke Dokter Jiwa dengan Asuransi?
Indonesia baru saja menyelenggarakan pesta demokrasi alias pemilihan umum (pemilu) pada Rabu (14/2). Dalam pemilu, tentu akan ada yang berhasil dan ada yang gagal. Kegagalan dalam menjadi calon anggota legislatif (caleg) tentu bisa berdampak pada kondisi mental orang yang bersangkutan.
Wajar saja, mengingat biaya yang dikeluarkan untuk pencalonan tidak sedikit, masalah finansial tentu bisa membuat hidup seseorang menjadi semakin tertekan.
Dalam dunia medis, pelayanan kesehatan sejatinya dibedakan menjadi dua jenis yaitu pengobatan rawat jalan dan rawat inap. Rawat Inap merupakan salah satu bentuk perawatan kesehatan rumah sakit di mana penderita tinggal atau menginap minimal satu hari.
Sedangkan rawat jalan adalah pelayanan terhadap pasien yang masuk tempat berobat untuk observasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik maupun pelayanan kesehatan lainnya tanpa tinggal atau menginap di rumah sakit.
Pengobatan kejiwaan sejatinya bisa dilakukan dengan dua cara yaitu rawat jalan jiwa dan rawat inap jiwa.
Ilustrasi stres/Foto: Freepik.com/jcomp |
Di 2019 lalu, BPJS pernah mengumumkan bahwa mereka akan menanggung biaya pengobatan bagi para caleg yang stres akibat gagal pemilu. Namun tentunya, caleg yang bersangkutan harus mendatangi Faskes Tingkat I terlebih dulu untuk mendapat rujukan.
Jika Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan bisa dimanfaatkan untuk menjalani pengobatan terkait gangguan jiwa, apa kabarnya dengan asuransi?
Pengamat sekaligus praktisi industri asuransi jiwa, Susatyo Widodo, mengatakan bahwa, pengobatan seputar kejiwaan tampaknya tidak bisa ditanggung dengan mudah lewat asuransi kesehatan.
"Pengobatan kejiwaan (berupa konsultasi) sebenarnya ada, namun umumnya hal itu menjadi manfaat pendamping dari pertanggungan atas penyakit kritis," ujar Susatyo pada CNBC (16/2).
Susatyo menambahkan, apabila seseorang terjangkit penyakit kritis sebut saja kanker atau penyakit lainnya, umumnya akan ada pendampingan dari dokter kejiwaan atau psikolog. Biaya konsultasi itulah yang akan ditanggung.
Untuk informasi selengkapnya, lanjutkan membaca dengan KLIK DI SINI.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Ilustrasi stres/Foto: Freepik.com/jcomp