Tak Selalu Baik, 7 Dampak Buruk Menjadi People Pleaser di Tempat Kerja

Yemima Prasetya Christiana Putri | Beautynesia
Senin, 15 Sep 2025 06:45 WIB
5. Hubungan yang Tidak Seimbang
Ilustrasi hubungan yang tidak seimbang/Foto: pexels.com/yankrukov

Menjadi pribadi yang menyenangkan memang terlihat positif, apalagi di lingkungan sosial atau tempat kerja. Namun, ketika keinginan untuk selalu menyenangkan orang lain dilakukan secara berlebihan, hal ini justru bisa berdampak buruk pada diri sendiri.

Sifat people pleaser yang tidak sehat dapat memicu berbagai masalah, baik secara mental, emosional, maupun dalam karier. Berikut adalah sejumlah dampak buruk menjadi people pleaser di tempat kerja yang penting diketahui. Simak!

1. Kelelahan Mental dan Fisik (Burnout)

Ilustrasi saat burnout/Foto: pexels.com/kampus

Menjadi people pleaser sering kali membuat seseorang terus-menerus mengutamakan kebutuhan orang lain di atas kebutuhannya sendiri. Akibatnya, energi, waktu, dan fokus terkuras habis untuk menyenangkan orang lain, sementara diri sendiri tidak mendapat perhatian yang layak. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan kelelahan, stres berkepanjangan, dan bahkan burnout.

2. Kehilangan Jati Diri

Karena terlalu sering menyesuaikan diri demi menyenangkan orang lain, seorang people pleaser bisa kehilangan arah dan makna pribadi. Bahkan, mulai lupa apa yang sebenarnya diinginkan, sukai, atau butuhkan, karena selalu mengikuti ekspektasi orang lain. Ini membuat seseorang hidup dalam versi diri yang dibentuk oleh keinginan orang lain, bukan berdasarkan nilai dan tujuan hidupnya sendiri.

3. Rasa Cemas dan Tidak Percaya Diri

Ilustrasi saat dimanfaatkan rekan kerja/Foto: pexels.com/yankrukov

People pleaser cenderung merasa gelisah atau khawatir jika dianggap tidak cukup baik oleh orang lain. Ketakutan akan ditolak, dikritik, atau tidak disukai membuatnya sulit merasa percaya diri. Bahkan, bisa terus-menerus berpikir berlebihan dan merasa bersalah, hanya karena tidak mampu memenuhi keinginan semua orang di sekitarnya.

4. Tidak Dihargai atau Dimanfaatkan

Sikap selalu menyenangkan dan sulit menolak dapat membuat orang lain merasa bisa memanfaatkan kebaikan kita. Mungkin diri kita dianggap selalu siap membantu, meskipun itu di luar tanggung jawab kita. Lama-kelamaan, orang tidak lagi menghargainya karena menganggap itu sebagai kewajaran, bukan kebaikan yang layak diapresiasi.

5. Hubungan yang Tidak Seimbang

Ilustrasi hubungan yang tidak seimbang/Foto: pexels.com/yankrukov

Dalam hubungan pribadi atau profesional, people pleaser cenderung memberi terlalu banyak tanpa menerima timbal balik yang setara. Bahkan, rela terus berkorban demi kenyamanan orang lain, meskipun kebutuhan dan perasaan sendiri diabaikan. Hubungan seperti ini bisa terasa melelahkan dan menimbulkan rasa tidak dihargai seperti dimanfaatkan oleh pasangan, teman, atau rekan kerja.

6. Karier Terhambat

Di dunia kerja, sifat people pleaser bisa menjadi penghambat yang besar. Seseorang yang selalu takut menolak atau enggan menonjol mungkin akan ragu untuk menyampaikan ide, meminta promosi, atau menuntut hak yang seharusnya diperoleh. Itu sebabnya people pleaser bisa tertinggal dibanding rekan kerja lain yang lebih tegas dan berani memperjuangkan kepentingannya sendiri.

7. Sulit Menetapkan Batas

Ilustrasi saat merasa bersalah karena menolak/Foto: pexels.com/karolina-grabowska

People pleaser cenderung merasa tidak enak atau bersalah saat menolak permintaan orang lain. Ini membuatnya kesulitan menetapkan batas yang sehat, baik dalam waktu, energi, maupun tanggung jawab. Tanpa batas yang jelas akan terus menerus dibebani tugas tambahan yang sebenarnya bisa ditolak atau dialihkan.

Menjadi orang yang peduli dan suportif tentu merupakan hal yang baik, namun bukan berarti kita harus selalu mengorbankan diri demi orang lain. Mengenali batasan, memahami kebutuhan diri, dan belajar mengatakan ‘tidak’ adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mental. Ingat, kita berhak untuk dihargai tanpa harus selalu menyenangkan semua orang.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE