Ternyata Ini Penyebab Air Laut Memiliki Rasa Asin, Kamu Sudah Tahu?

Penyebab Air Laut Asin

Penyebab air laut asin/Foto: Pexels/Belle Co

Meskipun persediaan air laut sangat banyak, pernahkah kamu terpikirkan kenapa air laut rasanya asin?

Mengutip National Oceanic and Atmospheric Administration dan CNBC Indonesia, ada tiga hal yang menyebabkan air laut memiliki rasa asin.

1. Pengikisan Batuan

Pengikisan batuan/Foto: Pexels/Eg Images

Batuan merupakan sumber utama penyebab air laut asin. Batuan mengandung mineral, sementara air hujan yang turun ke daratan bersifat asam. Jika hujan turun dan mengikis batuan, maka ion akan terlepas kemudian mengalir ke sungai hingga berakhir di laut.

Ion dan mineral digunakan oleh organisme untuk tumbuh dan berkembang, kemudian sisanya akan terus menumpuk sehingga kadar garamnya meningkat seiring berjalannya waktu.

Mineral yang paling banyak dilarutkan oleh hujan hingga ke laut adalah natrium dan klorida, karena itulah air laut memiliki rasa yang asin.

2. Aktivitas Magma

Aktivitas magma/Foto: Pexels/Fabian Wiktor

Air laut yang merembes di celah-celah dasar laut, secara otomatis akan memanas karena magma dari inti bumi. Proses tersebut mengakibatkan serangkaian reaksi kimia. Air akan kehilangan oksigen, sulfat, dan magnesium, serta mengambil logam seperti, seng, besi, dan tembaga dari batuan yang ada di sekitarnya.

Reaksi tersebut membuat air laut asin. Selain itu, gunung berapi bawah tanah yang meletus dan menyemburkan mineral juga dapat menyebabkan air laut asin.

3. Kubah Garam

Kubah garam/Foto: Pexels/Leonardo Rossatti

Kubah garam (salt dome) adalah gundukan atau kolom garam yang menyusup ke batuan di atasnya. Endapan garam yang terbentuk secara geologis biasanya ditemukan di bawah tanah dan laut di seluruh dunia.

Kadar garam di dalam air laut berkaitan dengan suhu, penguapan, dan curah hujan. Jadi, daerah yang lebih panas akan memiliki air laut dengan kadar garam yang tinggi. Oleh sebab itulah, kadar garam di daerah khatulistiwa dan kutub rendah, sementara kadar garam di daerah lintang cukup tinggi.

Manfaat Laut bagi Kehidupan

Manfaat laut bagi kehidupan/Foto: Pexels/Mo Eid

Tahukah kamu, air laut tidak dapat dikonsumsi karena dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan seperti dehidrasi, kerusakan ginjal, hingga tekanan darah tinggi. Meski demikian, ternyata air laut memiliki sejumlah manfaat bagi makhluk hidup di bumi, lho.

Simak pembahasan berikut ini dengan seksama untuk mengetahui manfaatnya, Beauties!

1. Penghasil Oksigen

Laut dapat menghasilkan sekitar 70 persen persediaan oksigen di dunia. Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan hutan yang hanya menghasilkan sekitar 28 persen oksigen.

Hal tersebut terjadi karena mikroorganisme di dalam laut melakukan proses fotosintesis, lalu mengubah karbondioksida yang dikeluarkan oleh hewan laut menjadi oksigen.

2. Pembangkit Listrik

Energi dari gelombang air laut dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin untuk menghasilkan energi listrik. Teknologi tersebut sudah tersedia di Indonesia yang dikenal dengan sebutan Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut (PLTGL).

3. Sarana Olahraga

Laut memang memiliki keindahan yang luar biasa. Di samping itu, laut juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana olahraga seperti berselancar, berenang, snorkeling, hingga menyelam (diving).

Demikian pembahasan tentang penyebab air laut asin hingga manfaatnya bagi kehidupan. Semoga pembahasan ini dapat menjawab rasa penasaranmu selama ini, ya!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!