Semua orang, termasuk dirimu, akan mencoba melakukan semua hal demi membuat hubungan berjalan lancar, termasuk menghindari konfrontasi dan menyenangkan pasangan. Jadi, melakukan kedua hal ini bisa dibilang merupakan hal yang wajar, asalkan tidak dilakukan secara berlebihan.

Ketika kamu melakukan hal-hal untuk menyenangkan orang lain dengan porsi yang berlebihan, maka kamu bisa saja telah menjadi seorang people pleaser. Dilansir dari Your Tango, orang lain akan mengidentifikasimu sebagai seorang people pleaser jika kamu melakukan hal-hal di bawah ini dalam sebuah hubungan.

Terus-Terusan Berkorban

Ilustrasi pasangan (Foto: Unsplash/Brooke Cagle)

Beberapa orang cenderung menunjukkan sikap mengalah dan penuh toleransi dalam hubungan asmara demi membuat dirinya tampak manis dan baik. Namun, kamu perlu tahu bahwa terus-terusan berkorban tanpa imbalan hanya akan membuatmu makin diinjak-injak.

Berharap Pasangan akan Merespons Perbuatan Baikmu

Hubungan timbal balik alias give and take adalah hal yang memang harus ada dalam sebuah hubungan. Namun, kamu harus ingat bahwa alasan yang mendasari kebaikanmu terhadap seseorang bukanlah demi mendapatkan sesuatu dari mereka.

Memberi dengan mengharapkan sesuatu sebagai balasannya adalah manipulasi, bukan kebaikan. People pleaser cenderung akan melakukan hal baik demi mendapat pengakuan dari pasangan dan akan menyimpan dendam diam-diam ketika mereka tidak mendapatkan hal yang mereka inginkan.

Mulai Merasa Kesal setelah Melakukan Hal Baik

Ilustrasi pasangan (Foto: Unsplash/Anthony Tran)

Jika kamu terus-terusan merasa dimanfaatkan atau benar-benar merasa tidak mendapatkan imbalan apa pun dari kebaikanmu, maka itu merupakan pertanda bagimu untuk berhenti melakukannya. Hal ini senada dengan pembahasan di poin sebelumnya bahwa bertindak baik dengan mengharapkan imbalan hanya akan membuatmu tidak menjadi diri sendiri.