5 Kebiasaan 'Remeh' yang Dapat Merusak Otak, Suka Kamu Lakukan?
Hai, Beauties! Kamu pasti sudah sering mendengar tentang berbagai kebiasaan yang bisa merusak otak, bukan? Mungkin kamu berpikir itu hanya sebatas kebiasaan buruk, seperti begadang atau konsumsi alkohol. Tapi, tahukah kamu bahwa salah satu kebiasaan yang sering dianggap sepele juga dapat berdampak negatif pada kesehatan otak kita? Yup, itulah multitasking!
Mulai dari remaja hingga dewasa, banyak orang yang terjebak dalam kebiasaan multitasking di kehidupan sehari-hari. Apakah kamu pernah merasa bangga bisa melakukan beberapa hal sekaligus?
Misalnya, sambil menonton serial favorit, kamu juga scrolling media sosial dan menjawab pesan di WhatsApp. Rasanya memang efisien, tapi tahukah kamu bahwa ini bisa berdampak buruk pada otak?
Kira-kira apa saja kebiasaan lain yang dapat mengganggu fungsi otak? Yuk simak 5 kebiasaan lainnya yang diduga dapat merusak otak!
1. Kurang Tidur
Kurang tidur/Foto: Freepik/Azerbaijan_stockers
Kurang tidur adalah musuh nomor satu bagi kesehatan otak. Saat tidur, otak melakukan proses penting untuk memperbaiki diri dan memperkuat ingatan.
Jika tubuh terus-menerus kekurangan tidur, hal ini dapat mengganggu kinerja kognitif, seperti daya ingat dan kemampuan untuk berkonsentrasi.
2. Kurang Aktivitas Fisik
Kurang aktivitas fisik/Foto: Freepik/Ansiia
Aktivitas fisik tidak hanya baik untuk tubuh, tapi juga otak. Melakukan aktivitas fisik dapat meningkatkan aliran darah ke otak, menyediakan lebih banyak oksigen, dan merangsang pertumbuhan sel-sel otak baru.
Jadi, pastikan untuk menyisihkan waktu setiap hari untuk bergerak, baik itu dengan berjalan-jalan, berlari, atau yoga.
3. Konsumsi Makanan Tidak Sehat
Konsumsi makanan tidak sehat/Foto: Freepik/Wayhomestudio
Makanan yang tinggi lemak jenuh, gula, dan garam tidak hanya buruk untuk tubuh, tapi juga otak. Konsumsi makanan tidak sehat secara berlebihan dalam jangka panjang dapat menyebabkan peradangan pada otak dan mempengaruhi fungsi kognitif. Sebaliknya, pilihlah makanan yang kaya akan nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, dan protein sehat.
4. Kurang Minum Air Putih
Kurang minum air putih/Foto: Freepik/KamranAydinov
Kurang minum air putih merupakan kebiasaan yang sering diabaikan namun memiliki dampak serius pada kesehatan otak. Ketika tubuh kekurangan cairan, otak akan mengalami penurunan fungsi kognitif, seperti kesulitan berkonsentrasi, penurunan daya ingat, dan lambat dalam pemrosesan informasi.
Selain itu, dehidrasi juga dapat menyebabkan sakit kepala dan gangguan suasana hati yang dapat mengganggu produktivitas sehari-hari. Penting untuk memastikan asupan air minum bagi tubuh yang cukup setiap hari, terutama saat beraktivitas fisik atau berada di tempat yang panas.
5. Multitasking
Multitasking/Foto: Freepik/Wayhomestudio
Melakukan beberapa tugas sekaligus sering kali membuat otak bekerja lebih keras dan dapat mengganggu fokus serta produktivitas. Otak sebenarnya tidak dirancang untuk melakukan beberapa tugas secara bersamaan, jadi saat kamu mencoba berpindah-pindah dalam melakukan tugas, sebenarnya kamu sedang membuang-buang waktu untuk beradaptasi.
Jadi, meskipun terkadang terlihat sepele, multitasking sebenarnya dapat merusak otak. Sebagai gantinya, cobalah untuk fokus pada satu tugas pada satu waktu dan berikan otakmu kesempatan untuk bekerja secara efisien. Dengan menghindari kebiasaan buruk ini dan mengadopsi gaya hidup yang sehat, kamu dapat menjaga kesehatan otak dan tetap produktif sepanjang hari.Â
Mulai sekarang perhatikan kesehatan otakmu, Beauties! Ingatlah untuk memberikan istirahat yang cukup bagi otak dan hindari kebiasaan-kebiasaan yang dapat merusak kesehatan otak jangka panjang. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!Â
Â