5 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Jika Mengalami Jantung Berdebar
Serangan jantung berdebar memang umum terjadi, tetapi apabila terus terjadi perlu dikhawatirkan.
Kondisi ini diperparah karena dehidrasi, stres, rendahnya elektrolit, gula darah rendah, dan terlalu banyak kafein.
Jika kamu memiliki riwayat jantung berdebar, batasi makanan-makanan tertentu untuk mengurangi pemicunya.Â
Berikut ini makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari ketika kamu punya riwayat jantung berdebar!
1. Makanan dan Minuman Berkafein
Kopi/Foto:freepik.com/rawpixel.com
Dilansir dari Carda Health, jika kamu mengalami jantung berdebar, salah satu hal yang harus menjadi pertimbangan adalah untuk mengurangi asupan kafein.
Kafein secara alami terdapat dalam kopi, teh, dan coklat, serta ditemukan dalam minuman energi dan minuman olahraga.
Kafein berguna sebagai stimulan, yang artinya dapat berinteraksi langsung dengan sistem saraf simpatik. Sehingga dapat meningkatkan detak jantung dan meningkatkan tekanan darah, yang keduanya dapat meningkatkan kemungkinan jantung berdebar.Â
2. Makanan Pedas
Makanan pedas/Foto:freepik.com/jcomp
Rempah-rempah memiliki manfaat untuk meningkatkan antioksidannya yang tinggi, rasa panas yang menyengat pada beberapa makanan pedas memerlukan perhatian, terutama bagi orang dengan riwayat jantung berdebar.
Mengonsumsi makanan yang sangat pedas dapat menyebabkan berbagai respons fisiologis yang menyebabkan peningkatan detak jantung.
Tak semua rempah-rempah, karena rempah-rempah ini biasanya mengandung antioksidan tingkat tinggi.
3. Makanan Olahan
Keripik/Foto:pexels.com/Chitokan C
Makanan olahan merupakan makanan selanjutnya yang harus dihindari ketika kamu memiliki kondisi jantung berdebar.
Makanan olahan seperti keripik, permen, makanan panggang yang diproduksi secara masal mengandung tambahan gula, lemak tidak sehat, dan garam.
Bahan-bahan tersebut dapat merugikan kesehatan jantung secara keseluruhan, tetapi juga berperan memperparah jantung berdebar.
Â
4. Daging Olahan
Daging Olahan/Foto:pexels.com/Luis Quintero
Makanan dengan daging olahan seperti sosis, mengandung natrium, nitrat, dan MSG (Monosodium Glutamat) yang tinggi.
Asupan natrium yang berlebihan dapat memperburuk jantung berdebar-debar. Tak hanya berdampak pada jantung yang berdebar tetapi juga tekanan darah yang tinggi.Â
Â
5. Alkohol
Alkohol/Foto:pexels.com/Edward Eyer
Alkohol merupakan stimulan yang dapat meningkatkan risiko jantung berdebar dengan mengaktifkan sistem saraf simpatik.Â
Hal ini menyebabkan detak jantung dan tekanan darah meningkat atau hipertensi, sehingga dapat meningkat kemungkinan terjadi jantung berdebar.
Alkohol juga memiliki efek diuretik yang berarti dapat menyebabkan dehidrasi. Apabila kamu tak cukup mendapatkan cairan, risiko jantung berdebar semakin tinggi.Â
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!