5 Makanan Kaya Antioksidan Menurut Ahli Diet, Ampuh Cegah Kerusakan Kulit Akibat Paparan Sinar Matahari!
Menggunakan tabir surya atau sunscreen dan pakaian pelindung adalah garis pertahanan pertama terhadap kerusakan akibat sinar matahari. Lebih dari itu, kamu perlu melakukan banyak hal lain untuk melawan efek merusak dari radikal bebas akibat sinar UV.
Untuk membangun pertahanan kulit kamu dari dalam ke luar, mengonsumsi berbagai macam makanan kaya antioksidan itu penting. Selain itu, waktu makan juga penting untuk diperhatikan. Waktu makan yang tidak normal ternyata dapat mempengaruhi jam biologis pada sel kulit kamu. Pertimbangkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman kaya antioksidan pada siang hari.
Merangkum dari Eating Well, berikut daftar 5 makanan antioksidan terbaik yang bisa kamu konsumsi untuk membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.
Anggur Merah
![]() Anggur Merah/Foto: Unsplash/J Yeo |
Anggur merah merupakan salah satu buah yang sangat menyegarkan. Buah ini diketahui mengandung banyak antioksidan yang baik untuk kesehatan kulit. Sebuah penelitian mengemukakan bahwa konsumsi anggur dalam jangka pendek dan porsi tertentu berhasil mencegah kulit terbakar akibat paparan sinar UV.
Tomat
Tomat/Foto: Unsplash/Grooveland Designs
Tomat merupakan sumber vitamin C yang baik, antioksidan yang kuat, dan nutrisi pelindung kulit. Pigmen merah bernama likopen di dalam tomat mengandung antioksidan yang dapat mencegah kulit menjadi merah dan terbakar sinar matahari. Sementara lemak sehat dapat membantu tubuh menyerap lebih banyak likopen.
Untuk benar-benar mendapatkan manfaat pelindung sinar matahari, kamu bisa memasak tomat menjadi menu sehat menggunakan minyak zaitun. Beberapa contoh makanan yang mengandung tomat adalah bruschetta, pasta, dan pizza.
Kacang Almond
Kacang Almond/Foto: Unsplash/Mockupo
Kacang almond adalah pilihan yang tepat untuk menambah antioksidan dalam tubuh. Ketika mengkonsumsi almond, biarkan kulitnya tetap menempel. Pasalnya, kulit almond adalah tempat sebagian besar antioksidan, pelindung sinar matahari tersimpan.
Selain antioksidan, kacang almond kaya akan vitamin E, polifenol, dan asam lemak tak jenuh tunggal. Oleh karena itu, kacang almond terbukti mampu melawan kerusakan akibat sinar UV dengan meningkatkan kapasitas antioksidan dan anti-inflamasi pada kulit.
Ikan Salmon
Ikan Salmon/Foto: Unsplash/Ca Creative
Ikan salmon dilengkapi dengan nutrisi yang dapat melindungi kulit dari radiasi UV berbahaya, seperti asam lemak omega-3 dan antioksidan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ikan salmon mengandung antioksidan kuat berupa astaxanthin.
Astaxanthin dapat meningkatkan kesehatan kulit dengan cara mengurangi kerusakan sel akibat radikal bebas atau paparan sinar matahari.
Ubi Jalar
Ubi Jalar/Foto: Unsplash/Rajesh Kavasseri
Ubi jalar juga termasuk makanan yang kaya akan antioksidan dan sumber utama beta karoten. Sifat antioksidan pada ubi jalar dapat mengurangi intensitas sengatan matahari yang berbahaya. Selain itu, kandungan antioksidan ini dapat menyerap sinar UV dan menetralkan efek merusak radikal bebas yang dihasilkan dari paparan sinar matahari berlebihan.
Secara keseluruhan, pola makan yang kaya akan antioksidan dapat memberikan perlindungan yang tepat pada kulit. Pastikan kamu mengonsumsi sejumlah makanan di atas pada siang hari untuk mendapatkan manfaat sepenuhnya.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
