5 Manfaat Asam Folat untuk Perempuan, Beauties Sudah Tahu?
Pernah mendengar tentang asam folat, Beauties? Nutrisi ini mungkin sering disebut-sebut dalam konteks kehamilan, tapi tahukah kamu bahwa asam folat juga penting untuk kesehatan perempuan dari segala usia lho.Â
Tidak hanya membantu menjaga kesehatan ibu hamil dan janin, asam folat juga berperan dalam menjaga fungsi tubuh lainnya yang sangat vital. Tak heran jika jenis vitamin B9 ini dianggap sebagai sahabat terbaik semua perempuan untuk hidup lebih sehat.
Bagi Beauties yang penasaran, berikut sejumlah manfaat asam folat untuk perempuan sebagaimana dirangkum dari laman Health dan Ucla Health.Â
1. Mencegah Cacat Lahir
Mencegah cacat lahir/ Foto: Freepik.com/rawpixel.com
Asam folat berperan penting sebelum dan selama kehamilan. Pasalnya, nutrisi ini mampu mencegah cacat tabung saraf, yang meliputi cacat otak dan sumsum tulang belakang seperti anensefali dan spina bifida.Â
Cacat tersebut bisa berkembang dalam beberapa minggu pertama setelah pembuahan, bahkan sebelum seseorang tahu bahwa dirinya hamil. Oleh karena itu, dokter biasanya merekomendasikan untuk mengonsumsi asam folat sebelum dan selama trimester pertama kehamilan.
2. Memproduksi DNA
Ilustrasi DNA/ Foto: Freepik.com/kjpargeter
Asam folat yang merupakan jenis vitamin B digunakan oleh tubuh untuk memproduksi DNA. DNA sendiri diperlukan untuk pembelahan sel yang cepat dan pembentukan organ atau jaringan yang sedang berkembang.
Selain berperan dalam pembentukan DNA, asam folat turut berkontribusi dalam perbaikan DNA, terutama selama masa perkembangan pesat seperti saat kehamilan, masa pubertas, atau ketika tubuh dalam proses penyembuhan.
3. Meningkatkan Fungsi Otak
Meningkatkan fungsi otak/ Foto: Freepik.com/DC Studio
Selain untuk kehamilan, asam folat juga penting untuk kesehatan otak dan sistem saraf. Asam folat mendukung produksi neurotransmitter, yakni bahan kimia di otak yang berperan dalam mengatur suasana hati, ingatan, dan fungsi kognitif.Â
Studi pun menunjukkan bahwa asupan asam folat yang cukup dapat mengurangi risiko gangguan mental, mengobati penyakit Alzheimer, hingga mengurangi gejala depresi.Â
4. Menjaga Kesehatan Tulang dan Jantung Setelah Menopause
Ilustrasi perempuan menopause/ Foto: Freepik.com/8photo
Ketika perempuan memasuki masa menopause, risiko terkena osteoporosis dan penyakit jantung meningkat. Menariknya, asam folat dapat membantu menjaga kesehatan tulang dengan mendukung metabolisme sel-sel tulang dan meningkatkan penyerapan nutrisi yang penting.Â
Tak hanya itu, asam folat juga membantu menurunkan kadar homosistein dalam darah, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke jika tidak dikontrol dengan baik.
5. Mengurangi Risiko Kanker
Ilustrasi kanker/ Foto: Freepik.com/freepik
Dengan mengatur kadar homosistein dan memperbaiki DNA yang rusak, asam folat juga memiliki potensi untuk mengurangi risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker usus besar dan kanker payudara.Â
Menjaga asupan asam folat yang cukup juga dapat membantu mencegah mutasi sel yang dapat menyebabkan perkembangan sel kanker.
Terkait itu, asam folat yang direkomendasikan untuk perempuan tidak hamil adalah 0,4 mg per hari. Sementara untuk perempuan yang hamil 0,4 hingga 0,8 mg per hari.Â
Selain dalam bentuk suplemen, Beauties juga bisa mengonsumsi makanan-makanan yang tinggi asam folat. Di antaranya kacang-kacangan, jus kuning telur, roti, sereal, biji-bijian, jus jeruk, buah-buahan, hingga sayuran berdaun hijau.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!