Mendambakan penampilan seorang idol Kpop, terutama bentuk tubuh yang ideal dan langsing. Tak jarang membuat sebagian orang mengikuti pola diet yang dilakukan sang idol. Meskipun diet tersebut termasuk diet yang ekstrem dan membahayakan.

Sudah bukan rahasia lagi, jika industri hiburan di Korea Selatan memiliki tekanan yang kuat dan kompetisi ketat untuk bersaing. Hal tersebut menjadi salah satu alasan mengapa artis dan aktor di Korea perlu menjaga bentuk tubuh dan berat badan agar bisa mempertahankan popularitasnya di layar kaca.

Untuk menjaga berat badannya, para idol Kpop sering kali melakukan diet ketat dan cukup ekstrem. Seperti yang dilansir dalam Korea Boo, berikut deretan diet ala idol Kpop, bahkan ada yang turun 10 kg hanya dalam seminggu. Kira-kira, siapa saja?

1. IU

IU/ Foto: Instagram.com/dlwlrm/

Penyanyi asal Korea Selatan yang memiliki wajah cantik dan tubuh mungil ini ternyata memiliki cara diet yang sangat ekstrem, lho. Diet IU terdiri dari mengonsumsi satu buah apel untuk sarapan, dua buah ubi rebus untuk makan siang, dan protein shake untuk makan malam.

Diet yang dilakukannya sempat viral dan ditiru oleh banyak perempuan yang menginginkan tubuh ideal seperti dirinya. Namun, beberapa ahli gizi mengatakan kalau diet yang dilakukannya sangat ekstrem, bahkan memiliki efek samping seperti tubuh lemas, pingsan, dan menurunkan kesehatan.

IU pun menyadari bahwa dietnya bisa membahayakan tubuhnya, sehingga menghentikan dietnya dan mulai berkonsultasi ke dokter gizi untuk mendapat saran diet yang tepat. Beauties pun disarankan agar tidak meniru diet satu ini, karena masih banyak diet yang sehat dan aman untuk menurunkan berat badan!

2. Somi

Jeon Somi/ Foto: Instagram.com/somsomi0309

Soloist populer di Korea Selatan kali ini, Jeon Somi, juga pernah menjalani diet ekstrem yang membuat dirinya turun hingga 4 kg dalam seminggu!

Hal ini dilakukan dirinya untuk persiapan “comeback”-nya saat itu. Somi hanya memakan satu buah pisang untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Cara lain yang dilakukannya adalah dengan meminum banyak air. Cara tersebut dapat membuat tubuh terhidrasi dan mencegah lapar.

Namun, diet ketat ini tidak selalu dijalani karena sangat minim nutrisi dan rendah kalori. Ia melakukannya hanya saat ingin menurunkan berat badannya dengan cepat.