Jalapeno lebih sering ditemukan dalam masakan khas Meksiko. Jalapeno berasal dari kata Jalapa yang merupakan ibu kota Veracruz, negara di bagian Meksiko. Meski berasal dari Meksiko, cabai berukuran sedang ini justru sangat diminati oleh orang-orang Amerika.

Jalapeno memiliki kandungan nutrisi yang kaya, salah satunya adalah vitamin B kompleks yang penting untuk pertumbuhan sel, fungsi jaringan otak dan saraf, serta kesehatan usus. Tidak hanya mudah dimasak dan ditambahkan ke dalam hidangan favorit, jalapeno juga memiliki ragam manfaat kesehatan hingga bantu turunkan berat badan, lho! Dihimpun dari Stylecraze, berikut sederet manfaat jalapeno yang masih jarang diketahui!

Bantu Penurunan Berat Badan

Manfaat jalapeno/Foto: Freepik.com/bristekjegor

Capsaicin adalah capsaicinoid paling menonjol yang ada di dalam jalapeno. Kandungan ini akan membantu menginduksi penurunan berat badan, meningkatkan pemecahan lemak dalam sel, dan meningkatkan rasa kenyang. Selain itu, mengonsumsi capsaicinoid selama 12 minggu dapat menurunkan lemak tubuh dan massa lemak masing-masing sekitar 5,91 persen dan 6,68 persen.

Meski penelitian tentang jalapeno masih terbatas, namun jalapeno sering dikaitkan dengan cabai. Sebuah penelitian di China menunjukkan bahwa mengonsumsi cabai dapat menurunkan risiko diabetes. Vitamin C yang ada dalam jalapeno juga dapat memerangi radikal bebas, yang menyebabkan lemak menumpuk secara tidak normal.

Membantu Kurangi Risiko Kanker

Manfaat jalapeno/Foto: Unsplash.com/Pamela Buenrostro

Fitokimia makanan seperti capsaicin memiliki efek antikanker. Beberapa penelitian laboratorium juga menunjukkan bahwa capsaicin menghambat pertumbuhan sel kanker. Ini juga efektif melawan kanker kulit, pankreas, prostat, paru-paru, hati, dan usus besar. Meski begitu, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami manfaat capsaicin dalam pengobatan kanker.

Mengobati Masalah Urologis

Manfaat jalapeno/Foto: Unsplash.com/Thembi Johnsons

Kandungan capsaicin dalam jalapeno dapat mengontrol frekuensi urin. Selain itu, juga dapat mengurangi inkontinensia (ketidakmampuan dalam mengontrol buang air kecil dan besar) pada orang dengan kandung kemih yang tidak stabil atau hipersensitif.

Menghambat Penyebaran Infeksi

Manfaat jalapeno/Foto: Unsplash.com/Thembi Johnsons

Para peneliti telah menemukan bahwa kandungan capsaicin pada jalapeno memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus. Jalapeno sangat efektif melawan patogen bawaan makanan seperti Listeria monocytogenes.

Bakteri ini mampu bertahan dan tumbuh di bawah pendinginan serta metode pengawetan lainnya. Kemampuan jalapeno melawan bakteri ini dikaitkan dengan adanya kandungan capsianosides di dalamnya.

Meningkatkan Kesehatan Jantung

Manfaat jalapeno/Foto: Freepik.com/hendywilliamsino

Capsaicin mampu meningkatkan vasorelaksasi (pengurangan ketegangan pembuluh darah) dan menurunkan tekanan darah. Studi menunjukkan bahwa capsaicin dapat meningkatkan fungsi endotel, yaitu selaput tipis yang melapisi bagian dalam jantung dan pembuluh darah.

Mencegah Kerusakan Hati

Manfaat jalapeno/Foto: Pixabay.com/onkelramirez1

Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap seekor tikus, capsaicin terbukti mengurangi kerusakan hati dan mengurangi aktivasi stelata hati. Sel ini bertanggung jawab atas fibrosis hati, yaitu jaringan parut pada jaringan hati.

Capsaicin bersama dengan antibiotik menunjukkan potensi besar dalam pengobatan penyakit hati berlemak non-alkohol. Selain itu, perawatan ini juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin.

Untuk kamu yang sedang menjalankan program diet, kamu bisa menambahkan jalapeno ke dalam salad, smoothie, atau mengonsumsinya sebagai acar. Meski memiliki banyak manfaat, mengonsumsi jalapeno secara berlebih dapat menyebabkan reaksi alergi, asma, dan masalah pencernaan. Jadi, konsumsi secukupnya saja, ya, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!