Banyak Digandrungi, Ternyata Makanan dan Minuman Populer Ini Berbahaya bagi Kesehatan!

Ade Irma Suryani | Beautynesia
Kamis, 07 Nov 2019 04:45 WIB
Banyak Digandrungi, Ternyata Makanan dan Minuman Populer Ini Berbahaya bagi Kesehatan!
https://oss.beautynesia.id/photo/temporary/ac96e7bba6eddd030b70b214fd9d442f.jpeg
Berbagai macam makanan dan minuman baru semakin mewabah dimana-mana saat ini. Selain cita rasanya yang enak, berbagai makanan dan minuman populer tersebut juga memiliki penampilan yang menarik, sehingga banyak mencuri perhatian orang-orang untuk mencicipinya. Namun, ternyata beberapa makanan dan minuman tersebut juga mengandung bahaya lho bagi kesehatan. Kira-kira apa saja ya? Simak di bawah ini.

Banana Nugget


Foto: https://pergikuliner.com

Cemilan dari pisang yang begitu populer ini memang tak bisa ditolak kelezatannya. Banana nugget adalah pisang yang dihancurkan dan dicampur dengan tepung dan bahan lainnya, lalu dibentuk menjadi nugget ​​​​​​ kemudian dibalut dengan tepung roti dan digoreng. Hal yang membuat makanan ini jadi kekinian adalah topping-nya yang beraneka ragam. Mulai dari coklat, green tea, marshmellow, dan yang lainnya.

Namun ternyata pengolahan pisang nugget yang digoreng ini berisiko buruk, karena bisa menghilangkan kandungan nutrisi dan meningkatkan kadar lemak trans. Hal demikian dapat meningkatkan resiko kolesterol tinggi, obesitas, diabetes, penyakit jantung dan darah tinggi.
 


Cheese Tart


Foto: Istimewa

Chese tart saat ini juga menjadi salah satu cemilan di Indonesia yang cukup banyak peminatnya. Makanan ini menggabungkan berbagai bahan makanan yang memang enak seperti keju, telur, dan susu. Namun karena memiliki kandungan gula dan lemak yang sangat tinggi, maka dianjurkan untuk tidak terlalu menyantap cemilan ini terlalu sering. Karena tiap porsi cheese tart mengandung sekitar 225 kalori dan 15,6 gram lemak.

Selain itu, meskipun dalam proses pembuatannya menggunakan cheese, mascarphone cheese, dan susu rendah lemak, semua itu tidak akan membuat makanan ini lebih sehat. Oleh karena itu, jangan sampai berlebihan saat memakan cheese tart.
 


Thai Tea


Foto: https://kurio.id

Saat ini minuman Thai Tea memang begitu menjamur di berbagai kota di Indonesia. Rasanya yang enak dan menyegarkan membuatnya laris manis, khususnya di kalangan anak muda. Thai Tea sendiri merupakan minuman asal Thailand yang terbuat dari campuran teh hitam, gula pasir, susu kental manis, krimer, dan bahan lainnya.

Namun minuman yang populer ini ternyata memiliki kandungan kalori yang sangat banyak, sehingga jika terlalu sering mengonsumsinya bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Karena di dalam segelas Thai Tea berukuran besar mengandung kurang lebih 410 kalori. Selain itu, terlalu sering mengonsumsi minuman ini juga dapat memicu gagal ginjal kronis dan kencing manis. 
 


Cheese Tea


Foto: https://dimanaja.com

Setelah Thai Tea, muncul lagi Cheese Tea yang tak kalah enak dan menyegarkan dari Thai Tea. Cheese Tea memang merupakan minuman dari Taiwan yang juga hits. Minuman ini adalah milk tea yang ditambah keju yang dibuat seperti whipped cream. Rasanya memang mix antara teh dan cream cheese. 

Namun, menurut Head of Health Commite Nutrifood bahwa kandungan gula pada milk tea saja sudah banyak, apalagi jika ditambah dengan keju. Dan kelebihan gula yang tidak dibakar dengan berolahraga bisa meningkatkam resiko penyakit degeneratif seperti diabetes dan stroke.
 


Es Kepal


Foto: https://apkpure.com

Es kepal yang beberapa waktu lalu booming ini termasuk salah satu makanan yang berbahaya bagi kesehatan. Hal ini karena di dalam es kepal banyak sekali mengandung gula dan kalori yang berlebih. Mengonsumsi gula, garam dan lemak yang berlebih memang dapat memicu penyakit degeneratif seperti obesitas dan diabetes. Sebaiknya, jika kamu ingin mencicipi es kepal ini ada baiknya satu porsi es kamu makan beramai-ramai, dan jangan terlalu sering mengonsumsinya juga.


(ags/ags)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE