Banyak yang Belum Tahu, Ini Perbedaan Fresh Milk dengan Susu UHT

Tyas Arini | Beautynesia
Kamis, 08 Aug 2024 05:00 WIB
Banyak yang Belum Tahu, Ini Perbedaan Fresh Milk dengan Susu UHT
Ilustrasi susu/Foto: Pexels.com/Vlada Karpovich

"Kok ada susu yang ditaruh di lemari pendingin dan ada yang cuma ditaruh di rak, ya?"

Mungkin pertanyaan ini pernah terbesit di kepala Beauties kala memilih susu di supermarket. Penempatan susu ini tidaklah sembarangan, Beauties! Biasanya susu yang ditempatkan di lemari pendingin atau lemari es adalah susu segar atau fresh milk. Sedangkan susu yang hanya ditaruh di rak dengan suhu normal, adalah susu UHT. 

Walau kemasannya terlihat mirip, namun keduanya merupakan jenis susu yang berbeda, lho! Jadi, apa bedanya susu segar dengan susu UHT? Simak penjelasannya di bawah ini, Beauties!

Fresh Milk

Ilustrasi fresh milk / Foto: Pexels.com/Márcio Carvalho

Walaupun disebut susu 'segar', namun bukan berarti susu ini langsung dijual pada customer tanpa melalui proses. Fresh milk atau susu segar tetap mengalami pasteurisasi atau proses pemanasan untuk membunuh bakteri. 

Dilansir dari Food & Beverage Reporter, proses pasteurisasi susu segar menggunakan suhu antara 73 dan 78°C dan dipanaskan selama 15 hingga 18 detik. Biasanya susu segar dikemas dalam wadah karton tertutup. 

Sinar matahari bisa merusak susu, oleh sebab itu, susu segar harus disimpan dalam lemari es atau lemari pendingin. Dairy Australia menyebut bahwa suhu optimal untuk menyimpan susu segar berkisar 4°C.

Untuk masa simpan atau kadaluwarsa susu segar terbilang singkat, hanya sekitar 7 hingga 10 hari dengan kondisi dalam lemari es. Jika sudah dibuka, susu segar tetap harus didinginkan dan dihabiskan dalam waktu kurang dari 7 hari. 

UHT

Ilustrasi susu UHT / Foto: Pexels.com/ Andres Alaniz

Susu UHT atau Ultra Heat Treatment (UHT) adalah susu yang mengalami proses pasteurisasi atau pemanasan dengan suhu yang tinggi. Suhu yang digunakan berkisar 135 dan 142°C, sedangkan waktu pemanasannya hanya 4 hingga 6 detik. 

Woman and Home Magazine menyebut susu UHT harus dikemas dengan benar secara aseptik atau steril. Dairy Australia menyatakan bahwa peningkatan suhu pada pengolahan susu UHT berdampak pada pengurangan bakteri dan menghasilkan enzim tahan panas yang lebih besar dibanding susu segar. Oleh sebab itu, susu UHT memiliki masa simpan lebih lama dan tidak memerlukan lemari pendingin untuk menyimpannya. 

Susu UHT memiliki masa kadaluwarsa sekitar 6 bulan. Namun, setelah dibuka, susu harus disimpan dalam lemari pendingin dan hanya bisa dikonsumsi dalam rentang 7 hari maksimal. 

Mana yang lebih baik susu segar atau UHT?

Ilustrasi susu / Foto: Pexels.com/RDNE Stock project

Woman and Home Magazine menyatakan bahwa banyak ahli yang berpendapat bahwa tidak ada perbedaan gizi dan nutrisi antara susu segar dengan susu UHT. Keduanya sama-sama terkandung protein, lemak, vitamin dan mineral. 

Beberapa orang menyebut bahwa rasa susu UHT berbeda dengan susu segar. Hal ini dikarenakan proses pasteurisasi yang berbeda, membuat rasa susu yang sedikit berbeda. Namun, pilihan susu semuanya kembali pada konsumen. 

Jika Beauties memiliki lemari pendingin, maka susu segar bisa jadi pilihan. Namun, apabila tidak ada lemari pendingin atau Beauties sedang travelling, susu UHT lebih baik dibanding susu segar. 

Jadi, lebih suka susu segar atau susu UHT nih, Beauties? 

______

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation! Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE