Tiba-tiba "Ngidam" Makan Pedas? Ini Penyebab yang Mungkin Belum Kamu Sadari
Wellness
Berapa Batas Aman Mengonsumsi Makanan Pedas? Ini Jawaban dan Tipsnya...
Gita Welastiningtias | Beautynesia
Jumat, 04 Apr 2025 20:30 WIB
Batas aman mengonsumsi makanan pedas/Foto: unsplash/Dolores Preciado
Makanan pedas sangat disukai masyarakat Indonesia karena sensasi yang ditimbulkan dan memicu hormon endorfin. Endorfin adalah hormon yang membuat kita merasa tenang, nyaman, dan bersemangat.
Namun, tahukah kamu berapa batas aman mengonsumsi makanan pedas? Walaupun cabai dan paprika dapat memberikan variasi hidangan menjadi lebih lezat, tetapi Beauties harus bisa mengontrol makanan pedas yang dikonsumsi.
Ini dia batas aman mengonsumsi makanan pedas menurut ahli. Simak!
Batas Aman Mengonsumsi Makanan Pedas
Batas aman mengonsumsi makanan pedas/Foto: unsplash/Dolores Preciado
Makanan pedas yang mengandung capsaicin memiliki manfaat bagi kesehatan, jika dikonsumsi sesuai takarannya. Karena itu, penting mengetahui batas aman mengonsumsi makanan pedas agar organ pencernaan tetap sehat.
Mengutip laman Michigan State University, capsaicin adalah zat kimia yang bisa menimbulkan perasaan terbakar dan iritasi di organ pencernaan. Selain capsaicin, cabai juga mengandung capsaicin tetapi juga karbohidrat, lemak, protein, dan rendah kalori.
Adapun batas aman mengonsumsi makanan pedas adalah tergantung seberapa pedas cabai yang dimakan. Para peneliti menjelaskan bahwa orang mengonsumsi cabai lebih dari 50 gram per hari bisa menurunkan fungsi kognitif dua kali lebih cepat daripada orang yang mengonsumsi kurang dari itu.
Beauties juga bisa mengonsumsi maksimal sampai tiga biji cabai agar tidak menimbulkan masalah kesehatan serius. Penting untuk memerhatikan tingkat toleransi masing-masing individu dan kondisi kesehatan sehingga tidak bisa sembarangan mengonsumsi makanan pedas.
Tips Mengonsumsi Makanan Pedas
Tips mengonsumsi makanan pedas/Foto: unsplash/Ryan Kwok
Mengutip Medical News Bulletin, bagi yang belum terbiasa mengonsumsi makanan pedas bisa menerapkan beberapa tips di bawah ini.
1. Memulai dengan Perlahan
Jika Beauties belum terbiasa mengonsumsi pedas cobalah memulai secara perlahan. Atur kecepatan normal dan tidak perlu makan berlebihan agar bisa menikmati kelezatannya. Mulailah dengan tingkat kepedasan ringan, sedang, dan berat jika sudah siap.
Membangun toleransi terhadap makanan pedas akan membantu organ pencernaan beradaptasi sehingga tidak menimbulkan efek yang berbahaya.
2. Tidak Makan Pedas saat Perut Kosong
Mengonsumsi makanan pedas saat perut kosong bukanlah ide bagus apalagi jika belum terbiasa. Hal ini tidak baik bagi lambung dan usus karena bisa menimbulkan perasaan sakit dan terbakar.
Karena itu, Beauties bisa mengisi perut sebagai penyangga untuk mencegah nyeri ulu hati karena keasaman makanan pedas.
3. Mengonsumsi Gula dan Madu
Jika tidak tahan dengan rasa pedas, Beauties bisa menghilangkannya dengan madu dan gula. Gula dan madu memiliki kandungan yang mampu menyerap capsaicin sekaligus menghadirkan rasa baru dan menyeimbangkan dua rasa di mulut.
Dampak Mengonsumsi Makanan Pedas Berlebihan
Ilustrasi sakit perut/Foto: Freepik.com/jcomp
Mengutip Health Cleveland Clinic, mengonsumsi makanan pedas berlebihan bisa menimbulkan nyeri perut, diare, nyeri dada, sakit kepala, dan muntah hebat. Asam lambung karena muntah bisa membakar tenggorokan sehingga rasanya tidak nyaman.
Karena itu, jika Beauties mengalami gejala parah setelah makan pedas sebaiknya segera mencari pertolongan dokter. Beauties juga bisa berkonsultasi mengenai takaran makanan pedas yang tepat berdasarkan kondisi kesehatan.
Setelah mengetahui berapa batas aman mengonsumsi makanan pedas, Beauties bisa mengontrol nutrisi yang masuk ke tubuh agar kesehatan tetap terjaga.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(ria/ria)
