Batasi Konsumsi 6 Jenis Makanan Ini, untuk Cegah Kolesterol Naik Saat Perayaan Natal!

Natasha Riyandani | Beautynesia
Sabtu, 23 Dec 2023 08:00 WIB
6. Produk Olahan Susu
Kue Kering/ Foto: Freepik.com/freepik

Saat perayaan Natal menjadi momen terbaik untuk kumpul bersama keluarga dan saudara. Berbagai hidangan khas Natal biasa tersaji di atas meja makan dengan begitu nikmat dan menggugah selera. Sehingga malam Natal dijadikan momen untuk makan besar bersama.

Sayangnya, di balik kegembiraan dan suka cita Natal ternyata ada beberapa jenis makanan yang disebut-sebut berisiko meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Maka dari itu, Beauties disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan secara berlebihan dan menghindari makanan yang bisa membuat kadar kolesterol dalam tubuh naik.

Kira-kira apa saja jenis makanan yang perlu dibatasi konsumsinya? Melansir dari CNBC Indonesia, berikut adalah jenis makanan yang harus dibatasi untuk mencegah kolesterol naik setelah perayaan Natal. Simak!

1. Daging

Daging/ Foto: Freepik.com/jcomp

Olahan daging jadi salah satu hidangan spesial yang disajikan pada malam Natal. Sayangnya, daging dapat menyebabkan kadar kolesterol dalam tubuh naik, terutama daging berlemak.

Mencegah kolesterol naik setelah perayaan Natal, sebaiknya Beauties memilih daging yang tidak berlemak untuk aneka sajian yang dihidangkan. Namun, Beauties harus tetap membatasi konsumsi daging dan tidak menyantapnya secara berlebihan. Sebab, cara ini bermanfaat untuk membantu kurangi risiko naiknya kolesterol dalam tubuh.

2. Daging Olahan

Sosis/ Foto: Freepik/freepik

Saat malam Natal, pastinya ada berbagai menu makanan di atas meja yang menggugah selera. Salah satunya adalah masakan dari daging olahan, seperti sosis, bacon, kornet, ataupun daging kaleng yang merupakan makanan berkolesterol tinggi.

Terlalu banyak mengonsumsi daging olahan tidak baik bagi kesehatan. Selain dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, ternyata juga berisiko terkena penyakit jantung dan kanker.

Untuk itu, Beauties perlu membatasi konsumsi daging olahan selama perayaan Natal guna mencegah risiko kadar kolesterol meningkat.

3. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji/ Foto: Freepik.com/kamranaydinov

Saat acara-acara besar, termasuk Natal, makanan cepat saji dianggap sebagai makanan yang praktis dan memiliki rasa yang enak. Namun, di balik rasanya yang enak dan nikmat, makanan cepat saji memiliki kadar kolesterol yang sangat tinggi dan berdampak buruk bagi kesehatan.

Orang-orang yang mengonsumsi makanan cepat saji berlebihan dapat berisiko terkena penyakit jantung, diabetes, hingga obesitas. Nah, daripada berisiko pada kondisi kronis, ada baik Beauties mengonsumsi lebih banyak serat dan nutrisi dari asupan buah-buahan dan sayuran.

4. Makanan yang Digoreng

Makanan yang digoreng/ Foto: Freepik.com/kamranaydinov

Kalau dipikir-pikir hampir semua makanan melalui proses penggorengan terlebih dahulu. Sehingga rasanya agak sulit untuk menghindari makanan yang digoreng saat perayaan Natal.

Eits, sebelum kamu berpikir seperti itu, Beauties harus tahu bahwa makanan yang digoreng memiliki kalori dan kandungan trans lemak yang sangat tinggi. Sehingga berisiko meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan obesitas. Maka dari itu, sebaiknya Beauties menghindari makanan yang digoreng sebisa mungkin.

5. Makanan Manis

Makanan manis/ Foto: Freepik.com/jcstudio

Makanan manis merupakan salah satu makanan yang populer dan wajib ada di saat merayakan Natal. Beragam makanan manis, seperti aneka kue, es krim, dan puding sudah pasti tersaji di atas meja makan dan jadi incaran banyak orang.

Makanan manis kerap disantap sebagai makanan penutup, sekaligus jadi makanan yang menemani saat berbincang-bincang bersama keluarga dan saudara di rumah. Namun, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dapat meningkatkan berbagai macam penyakit, seperti obesitas, diabetes, kanker, hingga kenaikan kolesterol dalam darah.

Untuk itu, Beauties sebaiknya membatasi konsumsi makanan-makanan manis saat perayaan Natal untuk mencegah kadar kolesterol naik.

6. Produk Olahan Susu

Kue Kering/ Foto: Freepik.com/freepik

Selain makanan pedas dan gurih, ada juga makanan yang dibuat menggunakan produk olahan susu, misalnya kue Natal. Saat membuat kue Natal kebanyakan orang menggunakan butter agar cita rasa yang dikeluarkan lebih sedap dan lezat. Begitu juga dengan penggunaan susu, krim, dan keju pada hidangan khas Natal.

Mencampurkan jenis makanan tersebut justru akan menambah angka kolesterol dalam darah. Salah satu alternatifnya, Beauties bisa mengganti produk olahan susu tersebut jadi yang rendah lemak.

Sudah tahu risiko yang bakal dialami, tentunya kamu harus membatasi konsumsi kue kering dan makanan dengan tambahan olahan susu ya, Beauties!

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)

RELATED ARTICLE