Kalau kamu bermasalah dengan tingkat kolesterol yang melewati ambang batas, langkah pertama adalah menghentikan konsumsi makanan yang mengandung kolesterol seperti santan dan daging merah. Tak hanya itu, kamu juga perlu mengganti makananmu dengan jenis-jenis makanan yang sehat untuk jantung berikut ini.
Ikan Kaya Omega-3
Konsumsi ikan dengan kandungan omega-3 tinggi seperti salmon, tuna, makarel, herring dan trout dipastikan sehat untuk jantungmu. Penelitian menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 mengurangi resiko
arrhythmia (detak jantung tidak teratur),
atherosclerosis (penumpukan plak pada arteri), serta menurunkan tingkat trigliserida. Untuk mendapat manfaat yang optimum, dianjurkan untuk mengonsumsi ikan yang kaya omega-3 setidaknya satu kali dalam seminggu.

Foto: https://www.abbottlifeplus.com/v/articles
Kacang-kacangan
Kalau ingin ngemil, kacang-kacangan boleh kamu lirik. Kacang-kacangan seperti almond, walnut, pistachio dan macadamia mengandung serat yang baik untuk kesehatan jantung. Kandungan vitamin E turut membantu menurunkan tingkat kolesterol jahat. Pastikan kacang-kacangan yang kamu pilih ngga diberi garam atau gula, ya.

Foto: https://www.naturalhealth365.com/anti-inflammatory-good-fats-fatty-acids-1420.html
Oatmeal
Tak hanya sehat bagi pencernaan,
oatmeal juga termasuk makanan sehat untuk jantung. Kandungan serat larut dalam
oatmeal turut membantu menurunkan kolesterol. Dalam saluran pencernaan, serat
oatmeal berbentuk seperti
gel yang menyerap kolesterol sehingga tidak sampai masuk ke aliran darah. Hindari
oatmeal instan yang mengandung bahan tambahan seperti gula. Sebaiknya kamu memilih
quick-cook oatmeal atau
oatmeal konvensional.

Foto: https://silk.com/recipes/simple-overnight-oatmeal
Produk Turunan Kedelai
Makanan berbahan dasar kedelai seperti tahu dan susu kedelai menyediakan asupan protein tanpa lemak atau kolesterol jahat. Tak hanya itu, makanan berbahan dasar kedelai juga memiliki kandungan
polyunsaturated fat yang tinggi, serat, vitamin, serta mineral. Kedelai dapat membantu menurunkan tekanan darah serta menurunkan tingkat LDL atau kolesterol jahat.

Foto: https://jonbarron.org/article/benefits-dangers-soy-products
Buah-Buahan
Buah-buahan seperti jeruk,
grapefruit dan pepaya kaya akan beta-karoten, potassium, magnesium, dan serat. Studi menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi
flavanoid (ditemukan dalam jeruk dan
grapefruit) dalam jumlah tinggi berisiko lebih rendah terkena
ischemic stroke (akibat penyumbatan), dibanding kelompok wanita yang tidak mengonsumsinya.
Eits, tapi jangan sembarangan mengonsumsi panganan yang mengandung buah-buahan tersebut, lho. Pasalnya, kue, manisan atau jus buah terkadang ditambahi gula atau bahan tambahan lainnya. Sebaiknya kamu memilih mengonsumsi buahnya dalam keadaan segar ya, Beautynesian.

Foto: https://healthyadvicer.com/2016/02/08/10-healthy-reasons-to-eat-fruit/
(ebn/ebn)