Ini 3 Jenis Roti yang Baik untuk Kesehatan

Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Rabu, 16 Apr 2025 07:30 WIB
Ini 3 Jenis Roti yang Baik untuk Kesehatan
Ini 3 Jenis Roti yang Baik untuk Kesehatan/Foto: Freepik/8photo

Memilih jenis roti yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang memperhatikan asupan nutrisi sehari-hari. Beberapa jenis roti yang beredar di pasaran mengandung kadar gula, lemak, dan sodium yang tinggi, yang jika dikonsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, serta tekanan darah tinggi.

Oleh karena itu, penting untuk memahami kandungan roti sebelum mengonsumsinya. Dilansir dari Very Well Health, ada beberapa jenis rekomendasi roti sehat dan manfaatnya bagi kesehatan. Yuk, simak!

Roti Bertunas

Ilustrasi/Foto: Freepik
Ilustrasi/Foto: Freepik

Roti bertunas adalah jenis roti sehat yang dibuat dari biji-bijian utuh yang direndam dalam air hingga mulai berkecambah. Biji-bijian utuh terdiri dari 3 bagian utama, yaitu dedak (lapisan luar yang kaya serat), endosperm (bagian tengah yang mengandung pati), dan lembaga (embrio biji yang kaya nutrisi). Karena mengandung ketiga bagian ini, biji-bijian utuh lebih kaya serat, antioksidan, dan nutrisi lainnya dibandingkan biji-bijian yang sudah diolah dan kehilangan beberapa bagiannya.

Proses pertunasan atau perkecambahan memberikan beberapa manfaat tambahan, yaitu:

  • Meningkatkan penyerapan nutrisi: Selama proses pertunasan, terjadi pengurangan asam fitat, yaitu zat yang dapat menghambat penyerapan mineral seperti zat besi dan seng. Dengan berkurangnya asam fitat, tubuh dapat lebih mudah menyerap mineral-mineral penting ini.
  • Mengurangi kandungan pati: Pertunasan mengubah sebagian pati menjadi gula sederhana sehingga roti bertunas memiliki kandungan karbohidrat yang sedikit lebih rendah dibandingkan roti biasa.
  • Memecah sebagian gluten: Gluten adalah protein yang terdapat dalam gandum dan beberapa biji-bijian lainnya. Selama pertunasan, sebagian gluten dipecah sehingga roti bertunas mungkin lebih mudah dicerna oleh orang yang memiliki sensitivtias gluten non-celiac. Namun, bagi mereka yang menderita penyakit celiac atau alergi gluten, roti bertunas yang mengandung gluten tetap harus dihindari.

Karena roti bertunas lebih mudah rusak dibandingkan roti biasa, sebagian besar produk ini disimpan di bagian freezer supermarket untuk menjaga kesegarannya.

Roti Sourdough

Ilustrasi/Foto: Freepik

Roti sourdough adalah jenis roti untuk diet sehat yang dibuat melalui proses fermentasi alami menggunakan bakteri asam laktat dan ragi. Proses fermentasi ini memberikan rasa khas yang sedikit asam pada roti.

Selain memberikan cita rasa unik, fermentasi juga membawa beberapa manfaat kesehatan karena alasan berikut:

  • Pengurangan FODMAP: FODMAP adalah sekelompok karbohidrat rantai pendek yang sulit dicerna oleh sebagian orang dan dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti gas dan kembung. Fermentasi pada sourdough membantu mengurangi jumlah FODMAP sehingga roti ini lebih mudah dicerna.
  • Pengurangan gluten: Gluten adalah protein yang terdapat dalam gandum dan beberapa biji-bijian lainnya. Pada beberapa individu, gluten dapat menyebabkan sensitivitas atau intoleransi. Proses fermentasi pada sourdough membantu memecah gluten sehingga kandungan gluten dalam roti menjadi lebih rendah dibandingkan roti biasa.
  • Pengurangan asam fitat: Asam fitat adalah senyawa yang dapat mengikat mineral dan menghambat penyerapannya dalam tubuh. Fermentasi sourdough mengurangi kadar asam fitat secara signifikan sehingga meningkatkan ketersediaan nutrisi dan memungkinkan tubuh menyerap lebih banyak mineral dari roti. Indeks glikemik rendah: Indeks glikemik (IG) mengukur seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah setelah dikonsumsi. Roti sourdough memiliki IG yang lebih rendah dibandingkan roti putih biasa sehingga konsumsi sourdough tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat. Ini penting untuk pengelolaan gula darah dan dapat bermanfaat bagi individu dengan sensitivitas insulin atau diabetes.

Roti Gandum Oat

Ilustrasi/Foto: Freepik/azerbaijan_stockers

Roti gandum oat adalah alternatif roti sehat yang dibuat dari campuran tepung gandum utuh dan oat, serta bahan-bahan lain seperti garam dan ragi. Roti ini kaya akan protein dan serat, terutama beta-glukan, sejenis serat larut yang ditemukan dalam oat, barley, dan rye. Beta-glukan memiliki manfaat kesehatan, seperti memperlambat proses pencernaan dan mengurangi penyerapan gula dalam tubuh.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi roti gandum oat yang diperkaya dengan beta-glukan dapat membantu mengendalikan kadar gula darah dan insulin setelah makan dibandingkan dengan mengonsumsi roti gandum utuh biasa. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami dampaknya pada penderita diabetes. Penelitian lain menunjukkan bahwa orang dengan kolesterol tinggi yang mengonsumsi roti gandum oat selama 6 minggu mengalami penurunan kadar kolesterol total dan penurunan indeks massa tubuh (BMI).

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.