Libur Lebaran Waktunya Akrabkan Diri dengan Keluarga Sambil Bermain Art Therapy

Patricia Astrid Nadia | Beautynesia
Sabtu, 22 Apr 2023 18:30 WIB
Ekspresikan Diri dengan Art Therapy. Foto freepik: senivpetro

Libur Lebaran bisa jadi momen untuk mengakrabkan diri dengan keluarga. Selain mudik atau berlibur ke destinasi wisata art therapy juga bisa jadi pilihan kegiatan yang seru. Buat kamu yang nggak bisa gambar, nggak usah khawatir karena ini bukan kelas menggambar. Berikut cara dan manfaat dari art therapy.

1. Berekspresi lewat Gambar dan Warna


Berekspresi lewat Gambar dan Warna. Foto freepik: Gpointstudio

Gussak dan Rosal dalam penelitiannya tentang art therapy, menjelaskan kalau art therapy adalah salah satu wadah kreatif untuk membantu seseorang memperbaiki cara berpikir dan merasa supaya bisa lebih bahagia.

Art therapy bisa membantumu untuk mengelola rasa marah, sedih, kecewa supaya nggak berlarut. Semua emosi negatif itu harus kamu ekspresikan keluar. Sigmund Freud, menyebutnya dengan istilah katarsis.  Kalau hanya dipendam, emosi negatifmu hanya akan menumpuk, ujung-ujungnya meledak dan bakal mengganggu aktivitas dan produktivitasmu, Beauties.

Lewat menggambar, memberi warna, dengan cat air, crayon, pensil warna kamu berlatih untuk sabar. Kamu nggak bisa menumpuk warna yang satu dengan warna lain secara asal-asalan. Minimal kamu belajar untuk menunggu prosesnya.

Gussak dan Rosal juga meyakini kalau art therapy bisa membantu kamu lebih sabar dalam berinteraksi dan lebih cerdas dalam mengelola emosi kamu.

2. Gambar Perisai


Gambar Perisai. Foto freepik.com: freepik

Dalam art therapy kamu nggak perlu cemas kalau kamu nggak bisa menggambar sehebat seniman tingkat internasional. Kamu bisa belajar untuk mengenali dirimu dan anggota keluargamu dengan melihat simbol-simbol atau hal yang mereka gambar. Nggak estetik bukan jadi masalah, kok. 

Di film Superhero, pasti kamu sering melihat perisai, misalnya saja seperti yang dipakai oleh Captain America. Pada gambar perisai ini, kamu bisa membuat bentuk perisai secara bebas, lalu bagi menjadi 4 bagian dan beri warna, sesuai warna yang kamu inginkan. Lewat gambar perisai, nantinya kamu bisa tahu tentang hal yang jadi kekuatanmu, ketika kamu punya masalah.

Menurut Gussak dan Rosal, tiap orang punya alasan saat memilih warna. Jadi nggak bisa digeneralisir. Kamu dan anggota keluargamu secara bergantian bisa saling bercerita tentang gambar dan warna yang kamu kreasikan. Tenang, di sini nggak gambar dan warna yang salah.

Saat menggambar, kamu juga bisa setel musik loh, biar suasananya santai dan nggak kaku. Hal terpenting hindari menyimpulkan hasil gambar milik orang lain, tapi biarkan mereka bercerita dengan versi mereka dan kamu mendengarkan. Mereka akan merasa dihargai, dan nggak dihakimi. Kamu pun bisa mengenal karakter anggota keluargamu dengan baik.

(raf/raf)