Pola makan sehat dan olahraga teratur selama ini dipercaya sebagai “senjata rahasia” untuk hidup lebih lama. Namun sebuah penelitian justru mengungkap bahwa kepribadian seseorang juga bisa jadi faktor yang membuat seseorang panjang umur. Benarkah?
Hal ini diungkap dalam buku “Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life”. Sang penulis, Héctor García dan Francesc Miralles, menjelaskan bahwa panjang umur dan bahagia bukan hanya ditentukan oleh aktivitas fisik, melainkan ada “zona biru” yang dipercaya dilakukan oleh para centenarian. Berikut ulasannya!
Studi tentang Harapan Hidup vs Kepribadian
Kepribadian yang Bisa Bikin Panjang Umur/Foto: Freepik.com/shurkin_son |
Penelitian di Universitas Yeshiva pada tahun 2012, sebagaimana tertulis dalam buku “Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life”, menganalisa hampir 250 centenarian. Dilansir dari CNBC Make It, dalam penelitian ini Héctor García dan Francesc mengumpulkan informasi terkait kepribadian partisipan berdasarkan laporan pribadi atau wawancara dengan orang-orang dekat responden.
Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa para centenarian memiliki beberapa pola kepribadian yang mirip secara garis besar. Belum diketahui bagaimana hubungan pasti antara sifat tersebut dan harapan hidup, namun topik ini menjadi hal menarik yang kini tengah diteliti banyak ilmuwan.
Kepribadian yang Bisa Bikin Panjang Umur dan Bahagia
Kepribadian yang Bisa Bikin Panjang Umur/Foto: Freepik.com/lifestylememory |
Sebagaimana dijelaskan di atas, orang-orang berusia panjang ternyata memiliki pola kepribadian yang mirip satu sama lain. Berikut ini adalah beberapa karakter mereka yang dipercaya menjadi faktor kehidupan mereka yang panjang umur dan bahagia:
Perilaku Positif
Kepribadian yang Bisa Bikin Panjang Umur/Foto: Freepik.com |
Nil Barzilai, yang juga berpartisipasi dalam penelitian, mengungkapkan bahwa sebagian besar centenarian yang diteliti terbukti memiliki perilaku positif. Dalam hal ini, menanamkan sikap positif akan membuat hati tenang dan bahagia, yang tak hanya berpengaruh pada kesehatan mental namun juga dipercaya membantu untuk hidup lebih lama. Beberapa sifat positif yang dimaksud adalah:
- Optimis
- Mudah bergaul
- Terbuka
Selain itu, para responden yang diteliti juga mengungkap bahwa tawa adalah hal penting dalam kehidupan mereka. Mereka selalu berusaha mencari lelucon atau hal-hal yang bisa membuat mereka tertawa dengan bahagia.
“Pokoknya kamu harus tertawa dalam hidupmu,” ungkap salah satu responden penelitian, Larry Janisse (98).