Kita sering menganggap lemak sebagai sesuatu yang tidak disukai, namun lemak memiliki arti penting yang luar biasa dalam tubuh kita. Jaringan lemak tidak hanya melepaskan hormon yang mengatur metabolisme dan nafsu makan, tetapi juga memiliki pengaruh mengejutkan terhadap sensitivitas insulin.
Namun berhati-hatilah, konsumsi kalori yang berlebihan dapat menyebabkan perluasan dan penggandaan sel lemak, memicu peradangan kronis dan mengganggu metabolisme yang sehat. Kamu bisa cari tahu kesehatan kamu melalui 4 jenis lemak tubuh ini, sebagaimana dilansir dari Bright Side.
Lemak Perut
Lemak perut/Foto: Freepik.com/jcomp |
Lemak perut adalah salah satu jenis lemak tubuh yang paling umum dan dikenal sebagai lemak visceral. Jenis lemak ini bersifat internal dan mengemas dirinya sendiri di sekitar organ vital di dalam tubuh. Lemak perut bisa menjadi tanda metabolisme rendah atau kamu mengalami ketidakseimbangan hormon.
Bagi perempuan, merupakan hal umum ketika tubuh mengubah tempat menyimpan lemak, terutama seiring bertambahnya usia. Setelah menopause, otot kita berkurang dan lemak pun bertambah yang dapat menyebabkan lemak disimpan di sekitar area perut. Seiring bertambahnya usia, perempuan lebih cenderung mendapatkan lemak visceral di perut, bahkan ketika berat badan stabil.
Lemak Lengan Atas
Lemak lengan atas/Foto: Freepik.com/phanuwatnandee |
Jika kamu mulai melihat jumlah lemak yang tidak proporsional di lengan atas, itu bisa jadi karena perubahan hormonal dalam tubuh. Misalnya, jika kamu mengonsumsi obat hormon apa pun yang mengubah kadar hormon, kamu mungkin mulai melihat lebih banyak produksi lemak di lengan atas.
Sebenarnya, perempuan juga lebih mungkin mengembangkan lemak lengan dibandingkan pria. Sangat umum bagi perempuan yang mengalami menopause mengalami penambahan lemak di lengan atas karena kadar testosteron mereka turun.
Lemak Pinggul dan Perut Bagian Samping
Lemak pinggul dan perut sisi samping/Foto: Freepik.com/BillionPhotos |
Lemak pinggul dan lemak perut bagian samping dikenal sebagai pusat penyimpanan lemak, terutama bagi perempuan. Hal ini bisa disebabkan karena faktor keturunan, serta terlalu banyak gluten dan susu. Tentu saja, kurangnya aktivitas fisik juga dapat menyebabkan lebih banyak lemak yang disimpan di sini. Selain itu, jika kamu mengonsumsi estrogen (seperti pil kontrasepsi) dapat menghasilkan lebih banyak lemak di area ini.
Lemak Punggung Bawah dan Pinggang
Lemak punggung bawah dan pinggang/Foto: Freepik.com |
Diet rendah protein sering menjadi penyebab produksi lemak di area ini. Mengonsumsi makanan olahan, karbohidrat olahan, dan minuman manis terlalu sering serta tidak rutin berolahraga dapat menyebabkan timbunan lemak berlebih di punggung bawah dan pinggang. Jenis lemak ini tidak hanya umum terjadi pada perempuan, tetapi juga sering ditemukan pada pria.
Di luar penampilannya yang tidak diinginkan di area bermasalah seperti perut dan paha, lemak sangat penting agar tubuh kita berfungsi. Jaringan lemak tidak hanya melepaskan hormon yang mengatur metabolisme dan nafsu makan, tetapi juga memengaruhi sensitivitas insulin.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!