Kekurangan cairan tentunya dirasakan oleh setiap orang saat sedang berpuasa. Tidak adanya makanan serta minuman yang masuk ditambah banyaknya aktivitas membuat tubuh mudah lemas karena kehilangan cairan.
Sejatinya, terdapat banyak cara sederhana yang dapat kamu lakukan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi sekalipun harus menahan minum dalam waktu yang cukup lama.
Seperti apa cara-cara tersebut? Simak artikelnya di bawah ini!
Penuhi Kebutuhan Mineral dengan Tepat
Terapkan pola minum yang tepat/Foto:Freepik.com/Freepik |
Mengonsumsi banyak air putih memang dianjurkan ketika sedang berpuasa. Sayangnya, banyak dari kamu yang salah dalam melakukan prosesnya sehingga merasa mual karena terlalu banyak minum air putih di satu waktu yang sama.
Dari total kebutuhan air sebanyak 8 hingga 10 gelas, kamu bisa membaginya dengan pola 3-4-3 yakni 3 gelas saat berbuka, 4 gelas saat makan malam dan 3 gelas saat sahur. Dengan begitu kamu senantiasa terhidrasi karena cairan tubuh yang terpenuhi secara tepat.
Mengonsumsi Makanan Kaya Mineral
Sajikan hidangan makanan yang kaya akan mineral/Foto:Freepik.com/Senivpetro |
Tidak hanya bergantung pada minum, kebutuhan mineral juga bisa didapatkan dari makanan yang kamu konsumsi. Mengutip Academy of Nutrition and Dietetics di mana makanan ikut berkontribusi sebagai sumber air untuk tubuh.
Sajikan hidangan sahur serta berbuka dengan bahan kaya mineral seperti sayuran hijau, telur serta kacang, Beauties. Kamu bisa mengolah bersama dengan bahan sehat lainnya agar tubuh senantiasa berfungsi dengan baik selama berpuasa.
Batasi Penggunaan Gula serta Garam
Jangan terlalu banyak menggunakan garam serta gula/Foto:Freepik.com/Freepik |
Jika sayur serta buah dapat memberikan mineral untuk tubuh, terdapat juga beberapa bumbu makanan yang justru membuat tubuh cepat dehidrasi.
Sebagai bumbu masakan yang paling sering digunakan, garam serta gula nyatanya dapat bersifat menarik cadangan air dari dalam tubuh sehingga membuat kamu mudah haus saat berpuasa. Melansir dari laman Pop Sugar, risiko dehidrasi hingga kerusakan ginjal dapat disebabkan oleh kebiasaan mengonsumsi garam serta gula secara berlebihan.
Batasi Aktivitas yang Terlalu Berat
Lakukan aktivitas dengan perlahan/Foto:Freepik.com/Tirachardz |
Semakin banyak aktivitas yang dilakukan maka semakin banyak pula cairan yang hilang dari tubuh. Oleh karena itu, perlu dibatasi kegiatan yang kamu lakukan agar tidak melebihi kapasitas tubuh ketika berpuasa.
Lakukan segala aktivitas dengan lebih ringan seperti yang semula berlari cobalah untuk berjalan pelan. Selalu berikan jeda di sela-sela waktu beraktivitas untuk tubuh beristirahat agar energi serta pasokan mineral dalam tubuh tidak habis dengan cepat.
Kenakan Jenis Pakaian yang Adem di Kulit
Hindari pemakaian baju dengan bahan yang panas/Foto:Freepik.com/Freepik |
Meskipun terdengar sepele, pemilihan jenis pakaian juga dapat mempengaruhi tingkat hidrasi tubuh selama berpuasa. Dilansir dari laman Govima, jenis serta warna pakaian berperan penting dalam menjaga suhu tubuh selama seharian penuh.
Mengingat panasnya cuaca di siang hari, pakaian ringan dengan jenis katun menjadi pilihan yang tepat agar tubuh tidak terlalu berkeringat. Hindarilah warna pakaian gelap karena dapat memberikan sensasi panas sehingga mudah merasa haus.
Hindari Terlalu Banyak Tidur
Jangan tidur terlalu lama/Foto:Freepik.com/Katemangostar |
Dengan alasan menghemat energi, sebagian orang memilih untuk tidur panjang saat berpuasa. Sayangnya, cairan dalam tubuh juga dapat hilang ketika kamu tidur terlalu lama.
Gunakanlah waktu istirahat secara tepat dengan hindari tidur terlalu larut serta beristirahat sebentar seusai melaksanakan sahur. Selain agar pola tidur tetap berjalan dengan tepat, hal ini bertujuan untuk menghindari rasa kantuk berlebihan saat siang hari.
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!