Wajib Tahu! Ini Cara Membersihkan Miss V dengan Benar dan Aman

Lulu Lukyani | Beautynesia
Kamis, 25 Mar 2021 18:30 WIB
Ilustrasi wanita/Freepik

Beberapa orang mungkin menganggap membersihkan area vagina dapat memberikan kepercayaan diri lebih. Padahal, vagina merupakan organ tubuh yang bisa membersihkan diri sehingga tidak perlu bantuan produk pembersih.

Jika ingin membersihkan organ intim kewanitaan, vulva yang merupakan bagian terluar dari vagina bisa dibersihkan, namun dengan cara yang sangat lembut. Pembersihan yang sembarangan hanya akan memberikan efek negatif. Agar lebih paham mengenai seluk-beluk membersihkan vagina, berikut adalah hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat membersihkan vagina, dilansir dari Medical News Today:

Perbedaan vulva dan vagina


Ilustrasi miss V/Pexels

Perlu diketahui bahwa vagina dan vulva tidak sama. Vagina merupakan bagian dalam dari organ intim wanita, sedangkan vulva adalah bagian terluar. Vulva mencakup klitoris, labia majora, labia minora, dan lubang vagina. Sebagaimana organ dalam lainnya, vagina tidak harus dibersihkan. 

Membersihkan vagina dengan sabun yang keras hanya akan mengganggu keseimbangan pH vagina dan meningkatkan risiko infeksi serta menimbulkan bau tak sedap dari vagina.

Apakah perlu membersihkan vagina?


Ilustrasi miss V/Pexels

Vagina dan vulva memproduksi cairan yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, vagina juga menghasilkan bau alami yang tidak seharusnya dihilangkan dengan cara membersihkannya.

Membersihkan vagina pun tidak akan menghilangkan infeksi pada vagina. Bahkan, untuk kondisi tertentu, membersihkan vagina bisa jadi berbahaya.  Sabun yang keras jika digunakan untuk membersihkan vagina akan membawa beberapa dampak negatif, di antaranya adalah mengeringkan jaringan halus vagina dan menimbulkan robekan kecil yang membuat bakteri mudah menginfeksi vagina.

Risiko membersihkan vagina


Ilustrasi nyeri pada vagina/Freepik

Siapa bilang membersihkan vagina secara sembarangan tidak akan menimbulkan gangguan kesehatan? Justru terdapat beberapa risiko penyakit yang mengintai dibalik pembersihan vagina yang salah. Sebuah penelitian tahun 2013 terhadap perempuan Mesir menemukan bahwa membersihkan vagina dengan douching dapat meningkatkan risiko persalinan prematur dan penyakit radang panggul.

Kemudian, douching juga kerap dikaitkan dengan masalah kesehatan seperti kehamilan etopik, berat badan lahir rendah, dan infeksi pada selaput yang mengelilingi bayi.  Risiko lain dari melakukan douching adalah penyakit kanker serviks, infeksi lapisan rahim, infeksi penyakit menular seksual, vaginosis bakteri, infeksi jamur, dan nyeri pada vagina.

Cara membersihkan vulva dengan aman


Ilustrasi wanita/Freepik

Kesehatan organ intim bisa dijaga dengan cara berhubungan intim memakai kondom, selalu mengerikan vagina dengan mengganti pakaian dalam secara berkala, buang air kecil setelah berhubungan intim, menyeka dari depan ke belakang setelah buang air kecil, dan tidak langsung melakukan hubungan vaginal setelah melakukan anal seks.

Untuk membersihkan vulva dengan aman, cukup basuh bagian luar dengan air hangat. Setelah dibilas menyeluruh, tepuk-tepuk bagian vulva hingga mengering.

(mel/mel)
Loading ...