Yuk Coba! 9 Makanan Ini Bisa Bikin Kamu Panjang Umur dan Lebih Sehat

Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Minggu, 21 Sep 2025 09:30 WIB
Stroberi
Stroberi/Foto: Freepik/serhii_bobyk

Pernahkah kamu membayangkan kalau apa yang kamu makan hari ini bisa menentukan seperti apa kualitas hidupmu puluhan tahun ke depan? Makanan bukan hanya menawarkan rasa kenyang atau enak di lidah, melainkan juga berhubungan dengan umur panjang, kestabilan energi, dan kebugaran tubuh meskipun usia terus bertambah.

Kedengarannya serius, ya? Namun, sebenarnya ini bisa dimulai dari hal-hal sederhana, salah satunya makanan sehat yang sering kita temui di meja makan. Nah, di artikel yang dilansir dari Very Well Health ini, kita bakal bahas 9 jenis makanan untuk panjang umur yang nggak hanya sehat, tetapi juga bisa menjadi kunci untuk hidup yang lebih sehat.

Anggur

Ilustrasi/Foto: Freepik/jcomp
Anggur/Foto: Freepik/jcomp

Anggur tidak hanya baik untuk kesehatan jantung dan otak, tetapi juga diyakini memiliki potensi untuk membantu melindungi tubuh dari risiko kanker. Menariknya, hasil awal dari penelitian pada hewan menunjukkan bahwa antioksidan dalam anggur bisa membantu memperlambat proses penuaan.

Efek memperlambat proses penuaan itu dimungkinkan karena antioksidan dalam anggur tersebut mampu mengurangi peradangan sekaligus mendukung fungsi metabolisme tubuh. Meskipun begitu, manfaat ini masih perlu dibuktikan lebih lanjut melalui studi yang melibatkan manusia secara langsung.

Cokelat Hitam

Cokelat Hitam/Foto: Freepik

Cokelat hitam bukan hanya lezat, tetapi juga bisa memberikan manfaat kesehatan, terutama bagi jantung. Kandungan flavonoid dalam kakao—bahan utama cokelat hitam—berperan penting dalam melindungi sel tubuh dari kerusakan dan mengurangi peradangan.

Jika dikonsumsi dalam jumlah kecil secara rutin, cokelat hitam dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik, menurunkan tekanan darah, serta menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Namun, karena cokelat hitam mengandung kalori yang cukup tinggi, penting untuk membatasi porsinya dalam suatu pola makan sehat agar manfaat yang diperoleh tidak justru terganggu oleh asupan kalori berlebih.

Jeruk

Jeruk/Foto: Freepik

Jeruk bukan hanya menyegarkan, tetapi juga kaya akan kandungan flavonoid—senyawa alami yang dikenal memiliki efek antiinflamasi kuat. Zat ini berperan penting dalam membantu tubuh melawan peradangan yang bisa berkembang menjadi penyakit kronis.

Menariknya, kulit jeruk ternyata juga menyimpan lebih banyak flavonoid dibandingkan jenis buah jeruk lainnya. Karena kandungan inilah, konsumsi kulit jeruk yang telah diolah dengan baik dipercaya dapat membantu menurunkan risiko berkembangnya penyakit serius seperti kanker.

Stroberi

Stroberi/Foto: Freepik/serhii_bobyk

Stroberi bukan hanya buah yang enak disantap, tetapi juga menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan. Salah satu manfaat pentingnya adalah kemampuannya membantu melindungi tubuh dari risiko kanker karena kandungan alaminya dapat mengurangi peradangan dalam tubuh. Selain itu, stroberi juga berperan dalam menjaga kesehatan otak.

Dengan membantu memperbaiki sinyal antar sel-sel otak, stroberi dapat memperlambat penurunan fungsi kognitif yang biasanya terjadi seiring bertambahnya usia. Manfaat-manfaat tersebut menjadikan stroberi sebagai salah satu pilihan buah yang baik untuk mendukung proses penuaan yang sehat.

Bluberi

Blueberi/Foto: Freepik/valeria_aksakova

Bluberi dikenal sebagai buah kecil yang kaya akan antioksidan. Kandungan ini berperan penting dalam melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung, karena mampu mencegah sekaligus memperbaiki kerusakan sel.

Tak hanya itu, bluberi juga dipercaya dapat membantu menjaga fungsi otak tetap tajam, terutama pada orang yang sudah lanjut usia. Jadi, mengonsumsi buah ini secara rutin bisa menjadi salah satu cara alami untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.

Jeruk Bali

Jeruk Bali/Foto: Freepik

Jeruk bali, terutama yang berwarna merah muda dan merah, dikenal memiliki manfaat kesehatan yang cukup besar. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jenis jeruk bali ini bisa membantu menurunkan risiko terkena kanker tertentu dan penyakit jantung. Menariknya, kulit jeruk bali justru mengandung antioksidan yang lebih kuat dibandingkan bagian daging buahnya.

Namun, meskipun jeruk bali tergolong aman untuk sebagian besar orang dewasa yang sehat, buah ini bisa menimbulkan interaksi dengan beberapa jenis obat. Oleh karena itu, sebaiknya berkonsultasilah dengan tenaga medis terlebih dahulu sebelum menjadikan jeruk bali sebagai bagian rutin dalam menu harianmu.

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan/Foto: Freepik/8photo

Tahukah kamu bahwa kacang-kacangan seperti almond, pistachio, dan kenari bisa jadi kunci untuk hidup lebih sehat dan panjang umur? Meskipun dikenal tinggi kalori, jenis makanan ini ternyata menyimpan kekuatan antioksidan dan flavonoid yang mampu melindungi tubuh dari penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

Menariknya lagi, penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan merupakan bagian rutin dari menu harian orang-orang yang tinggal di Blue Zones—wilayah di dunia di mana banyak penduduknya hidup hingga usia lebih dari 100 tahun. Jadi, bisa jadi camilan sehat satu genggam kacang setiap hari bukan cuma enak, tetapi juga investasi untuk masa depan tubuhmu.

Kedelai

Kedelai/Foto: Freepik/xb100

Kedelai dikenal sebagai salah satu sumber protein nabati yang bernutrisi tinggi. Tak hanya kaya protein, kedelai juga mengandung antioksidan yang bermanfaat dalam membantu mencegah peradangan dalam tubuh.

Menariknya, sejumlah penelitian menyebutkan bahwa rutin mengonsumsi kedelai bisa berdampak positif pada kesehatan jangka panjang. Manfaat ini termasuk potensi perlindungan terhadap penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes—yang semuanya berperan penting dalam menentukan kualitas dan panjangnya umur seseorang.

Sayuran Hijau Berdaun

Sayuran Hijau Berdaun/Foto: Freepik

Sayuran hijau berdaun seperti kale, arugula, dan Swiss chard adalah pilihan yang sebaiknya tidak dilewatkan jika kamu ingin hidup lebih sehat dan panjang umur. Sayuran-sayuran ini kaya akan flavonoid, yaitu senyawa alami yang dikenal memiliki sifat antioksidan.

Kandungan-kandungan dalam sayuran hijau berdaun tersebut membantu melawan peradangan dalam tubuh dan berperan penting dalam mencegah berbagai penyakit kronis. Dengan rutin mengonsumsinya, kamu bisa memberikan perlindungan alami bagi tubuh dan mendukung kesehatan jangka panjang secara menyeluruh.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE