Kulit dilapisi oleh beberapa bagian, mulai dari yang dalam hingga paling luar. Bagian terluar kulit disebut sebagai penghalang kulit atau yang sering dikenal dengan istilah skin barrier.
Fungsi dari skin barrier di antaranya menjaga air tetap pada lapisan kulit serta melindungi kulit dari ancaman eksternal seperti infeksi, alergen, hingga bahan kimia. Dilansir dari laman HaiBunda, rusaknya skin barrier dapat disebabkan oleh banyak faktor, misalnya eksfoliasi berlebihan pada kulit, tidak cocok pada kandungan tertentu dalam produk, maupun paparan sinar matahari secara langsung.
Tanda-tanda yang muncul ketika skin barrier mulai menunjukkan tanda kerusakan adalah kulit kering hingga bersisik, gatal berlebihan, hingga muncul banyak jerawat secara bersamaan dalam waktu yang berdekatan.
Kendati begitu, skin barrier yang rusak masih dapat diatasi, kok. Berikut ini kiat-kiatnya.
1. Hindari Pemicu Skin Barrier Menjadi Rusak
 Cara Atasi Skin Barrier yang Rusak/Foto: pexels.com/Moose Photos |
Seperti yang sudah dibahas pada bagian awal artikel ini, cukup banyak faktor pemicu rusaknya skin barrier. Untuk menghindari faktor internal, cobalah untuk mengatur pola hidup dan tidur yang teratur serta memperhatikan asupan makanan dan minuman setiap hari.
Faktor eksternal dapat diatasi dengan mengurangi intensitas eksfoliasi dan menggunakan sunscreen setiap hari.
2. Memilih Kandungan Skincare yang Tepat
 Cara Atasi Skin Barrier yang Rusak/Foto: pexels.com/Sora Shimazaki |
Ketika menyadari ciri-ciri skin barrier yang rusak, biasanya kita langsung mencari alternatif yang cukup mudah didapatkan yaitu skincare. Salah satu kandungan yang beberapa tahun ini terkenal untuk masalah skin barrier adalah ceramide. Kandungan ini tersedia dalam produk face wash hingga sunscreen.
Ceramide berperan membentuk dan melindungi lapisan kulit agar tidak kehilangan kelembapan. Selain itu, ceramide dapat melindungi kulit dari kerusakan internal yang berasal dari dalam tubuh hingga faktor eksternal yang sumbernya dari lingkungan.
Ternyata, ceramide dapat dikombinasikan dengan bahan aktif dan kandungan apapun, lho.
3. Berkonsultasi dengan Dermatologis
Ketika tidak terlalu memahami kondisi kulit atau sudah mencoba berbagai macam skincare tidak membawa perubahan, cobalah untuk berkonsultasi dengan ahlinya. Datang ke dermatologis adalah pilihan yang tepat untuk mengetahui pasti kondisi kulit. Biasanya, kamu akan diresepkan obat maupun rekomendasi produk yang dapat memperbaiki skin barrier.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |
