Produk-produk skincare anti-aging merupakan salah satu produk kecantikan yang banyak dicari oleh kaum hawa. Wajar saja, karena tanda-tanda penuaan yang mulai muncul di wajah merupakan mimpi buruk bagi banyak perempuan. Hal ini juga yang membuat berbagai brand memproduksi skincare menggunakan bahan aktif yang berfungsi sebagai anti aging.

Dari berbagai bahan anti aging yang dapat ditemukan dalam skincare, retinol menjadi salah satu yang paling populer dan banyak digunakan. Namun, tahukah kamu bahwa bahan aktif yang ampuh bekerja sebagai anti aging ternyata tak hanya retinol, lho. Berikut ini 5 bahan aktif selain retinol yang berfungsi sebagai anti aging. 

1. Niacinamide

Skincare Lokal dengan Niacinamide/ Foto: instagram.com/whitelab_id

Selama ini niacinamide atau yang dikenal juga dengan vitamin B3, umumnya diketahui sebagai bahan aktif yang ampuh untuk mencerahkan kulit, meratakan warna kulit, dan memudarkan noda hitam di wajah. Namun, niacinamide juga sebenarnya dapat berfungsi sebagai anti aging. 

Hal ini karena niacinamide mampu meningkatkan produksi kolagen pada kulit, sehingga akan membantu menjaga elastisitas kulit. Dengan elastisitas kulit yang terjaga, maka tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis halus dapat diperlambat kemunculannya.

2. Peptide

Peptide Booster/shopee.co.id/indoshopper

Dilansir dari Paula's Choice, peptide merupakan bahan aktif yang terbuat dari asam amino. Zat peptide berfungsi untuk membentuk protein tertentu yang dibutuhkan oleh kulit. Kulit yang kekurangan protein akan berakibat pada hilangnya kekencangan kulit, munculnya kerutan, hingga perubahan tekstur kulit. 

Peptide juga dapat membantu mempercepat proses regenerasi sel-sel kulit. Karena itu, penggunaan peptide dianjurkan pada malam hari sebelum tidur. Karena saat tidur kulit melakukan proses regenerasi sel secara alami. 

3. Alpha Hydroxy Acid (AHA)

Nature Republic Good Skin Ampoule AHA/ Foto: Nature republic

Mungkin kamu sudah sering mendengar mengenai Alpha Hydroxy Acid atau AHA, sehingga tak asing lagi dengan bahan aktif ini. AHA biasanya dimanfaatkan sebagai chemical exfoliator karena kemampuannya untuk mengangkat sel kulit mati pada kulit wajah. Tak hanya ampuh sebagai chemical exfoliator, AHA juga ampuh dimanfaatkan sebagai anti aging.

Kandungan AHA dapat membantu kulit dalam memproduksi kolagen dan menghaluskan tekstur kulit. Selain itu, dengan kemampuannya mengangkat sel-sel kulit mati, AHA juga akan membantu mempercepat regenerasi sel-sel kulit.

4. Vitamin E

Ilustrasi Vitamin E/freepik.com

Vitamin E telah lama dikenal manfaatnya bagi kulit sehat. Tak hanya mampu menghaluskan kulit dan melembabkan kulit yang kering, Vitamin E juga dapat bekerja sebagai anti aging. Hal ini karena Vitamin E dapat melindungi sel-sel kulit dari kerusakan dan mendorong produksi kolagen. Vitamin E juga akan membantu melindungi kulit dari efek buruk sinar UV yang dapat mempercepat munculnya tanda penuaan kulit.

[Gambas:Instagram]

5. Bakuchiol

True to Skin Bakuchiol Serum/shopee.co.id/truetoskin

Pernahkah kamu mendengar tentang bakuchiol? Bahan aktif ini memang baru populer akhir-akhir ini. Bakuchiol berasal dari ekstrak psoralea corylifolia, sebuah tanaman obat yang banyak digunakan pada pengobatan tradisional di India dan Tiongkok.

Khasiat dari bakuchiol serupa dengan retinol, yaitu sama-sama membantu mengencangkan kulit, meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi kerutan dan garis halus, serta mengatasi pigmentasi.

Lalu apa bedanya dengan retinol? Perbedaannya adalah, bakuchiol bukanlah bahan aktif yang rentan membuat kulit iritasi seperti retinol. Sehingga, bakuchiol dapat dikatakan lebih ramah dan aman bagi kulit.