Lawan Nurul Akmal, Keikutsertaan Laurel Hubbard Lifter Transgender Pertama di Olimpiade Menuai Kontroversi
Nurul Akmal menjadi salah satu atlet angkat besi perwakilan Indonesia yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, Senin (2/8) kemarin. Atlet asal Aceh yang finish di posisi ke-5 ini sempat bersaing dengan Laurel Hubbard dari Selandia Baru.
Laurel Hubbard diketahui sebagai atlet transgender pertama di Olimpiade Tokyo 2020. Ia terlahir sebagai laki-laki pada 9 Februari 1978 di Auckland, Selandia Baru. Namun saat usainya genap 33 tahun, ia mengumumkan jika dirinya adalah transpuan.
Laurel Hubbard/ Foto: AP/Luca Bruno |
Keikutsertaannya kemarin dalam pesta olahraga dunia empat tahunan tersebut menuai kontroversi. Hal ini dikarenakan kondisi fisik yang dimiliki Laurel dinilai kurang fair untuk melawan atlet angkat besi perempuan.
"Atlet perempuan bisa bertanding di olahraga ini sejak 16 tahun lalu, dan sekarang ada laki-laki yang mencoba merebut sorotan di atas podium yang seharusnya untuk perempuan," ujar Katherine Deves, salah satu pendiri Save Women's Sport Australasia seperti yang dikutip dari Wolipop.
Laurel Hubbard/ Foto: AP/Seth Wenig |
Berbeda dengan yang diungkapkan oleh Katherine Deves, ternyata Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah memberikan izin untuk atlet transgender berlaga sejak 2004 silam. Peraturan pun kembali dipertegas pada 2015, dimana IOC mengumumkan jika atlet transisi dari laki-laki menjadi perempuan dapat tetap bertanding di nomor putri tanpa harus menjalani operasi kelamin.
Namun yang perlu digaris bawahi, atlet transpuan tersebut sudah mengumumkan identitas barunya setidaknya empat tahun dan menjaga level hormon testosterone di bawah 10 nanomoles per liter selama 12 bulan sebelum tampil dalam ajang Olimpiade.
Laurel Hubbard/ Foto: Getty Image |
Kejuaraannya sebagai atlet transgender ternyata bukan kali pertama untuk Laurel Hubbard. Sebelumnya ia pernah berkompetisi di Kejuaraan Angkat Besi Dunia 2017 dan membawa pulang dua medali perak. Sama halnya dengan Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar saat ini, dalam ajang beberapa tahun lalu tersebut ia pun menjadi atlet transgender pertama dalam olahraga angkat besi.
Menanggapi komentar tersebut, ternyata Laurel pernah menanggapinya sepulang dari Kejuaraan Angkat Besi 2017. Ia menyampaikan jika dirinya hanya ingin menjadi dirinya sendiri dengan apa yang memang dia cintai.
"Aku di sini bukan untuk mengubah dunia. Aku hanya ingin menjadi diriku dan melakukan apa yang kucintai," kata Laurel Hubbard.
Laurel Hubbard/ Foto: AP/Luca Bruno
Laurel Hubbard/ Foto: AP/Seth Wenig
Laurel Hubbard/ Foto: Getty Image