Selain Birkin dan Kelly, Ini 7 Tas Lansiran Hermes Lainnya yang Nggak Kalah Mewah dan Menawan
Ketika membicarakan mengenai tas Hermès, kebanyakan pasti langsung mengidentikkannya dengan dua model paling ikonis yakni Birkin dan Kelly. Padahal label legendaris yang bermarkas di Paris tersebut memiliki sejumlah model lain yang tak kalah menawan dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan serta personal style. Berikut 7 model tas kenamaan dari Hermès selain Birkin dan Kelly yang perlu kamu tahu.
Lindy
Hermès Lindy/ Foto: Courtesy of Christie's |
Terinspirasi dari Lindy Hop, seorang penari asal Amerika kenamaan dari era 1920 an, tas Hermès Lindy memiliki desain yang unik dengan bagian badan tas yang lebar. Ukurannya yang terbilang spacious lalu dengan removable strap yang fungsional membuat Lindy menjadi opsi tepat bagi aktivitas sehari-hari. Lindy memiliki empat jenis ukuran yakni Lindy Mini, Lindy 26, Lindy 30, Lindy 34, and Lindy 45.
Constance
Hermès Constance/ Foto: Courtesy of Christie's |
Merupakan salah satu kreasi tas Hermès yang paling mudah dikenali lewat aksen logo 'H' pada bagian eksterior. Selain siluetnya yang klasik, karakteristik yang membuat seri Constance digemari adalah karena modelnya yang merupakan shoulder bag. Meski kasual, Hermès juga menghadirkan model Constance dalam varian material eksklusif seperti kulit buaya untuk tampilan yang lebih mewah. Ada cerita menarik dari pemilihan nama tas ini. Catherine Chaillet, sang desainer dari tas ini sedang hamil kala sedang merancang. Dan akhirnya memberi nama yang sama dengan sang putri ketika lahir yakni, Constance.
Bolide
Hermès Bolide/ Foto: British Vogue |
Bolide sebenarnya telah hadir sejak tahun 1923 dan merupakan tas lansiran Hermès pertama yang menggunakan resleting sebagai closure. Namun baru pada tahun 1982, model ini mendapat pembaruan dengan tampilan yang kita kenal seperti sekarang ini. Ditujukan sebagai tas yang cocok kala melakukan perjalanan jarak jauh, Bolide dirancang memiliki ukuran yang spacious dan interior yang lengkap. Bolide juga memiliki fitur removable strap yang kian mempertegas aspek fungsional dari tas ini.
Terdapat dua pilihan model yang dihadirkan yakni Mou dan Rigide. Mou menggunakan material dengan karakteristik yang lebih lemas sementara Rigide lebih sturdy.
Herbag
Hermès Herbag/ Foto: British Vogue |
Melihat sekilas tampilan eksterior tas ini, kamu mungkin langsung teringat akan Hermès Kelly. Saking miripnya banyak yang menjuluki Herbag sebagai 'Kelly's little sister'. Menggunakan material durable canvas dengan trimmed berupa kulit sapi, Herbag sendiri sebenarnya sempat dihentikan penjualannya namun kembali hadir pada tahun 2009 dengan nama Herbag Zip In.
Jypsiere
Hermès Jypsiere/ Foto: Courtesy of Hermès |
Dilansir pertama kali pada tahun 2008 di bawah supervisi desainer Jean Paul Gaultier yang kala itu menjabat creative director, tas model shoulder bag ini memiliki eksterior yang terinspirasi dari Birkin. Jypsiere memiliki empat ukuran yakni Jypsiere 28, Jypsiere 31, Jypsiere 34, dan Jypsiere 37.
Evelyn
Hermès Evelyn/ Foto: Courtesy of Hermès |
Dirancang pada tahun 1978, tas Hermès Evelyn awalnya diperuntukkan untuk membawa peralatan perawatan kuda. Bagian perforasi yang membentuk huruf 'H' tersebut ternyata berfungsi sebagai ventilasi agar sikat yang basah sehabis digunakan dapat cepat kering. Kini Evelyn berubah menjadi aksesori pelengkap gaya. Apalagi tak hanya dalam warna klasik, tas ini juga hadir dalam varian warna terang yang menggemaskan.
Medor
Hermès Medor/ Foto: Courtesy of Hermès |
Jenis tas lain yang turut ditawarkan Hermès adalah model clutch. Berbeda dengan kreasi lain cenderung klasik, Hermès Medor cenderung lebih sleek dan modern lewat desain hardware dan studs pada eksterior.
Dari ketujuh tas di atas, mana yang menjadi favoritmu Beauties?
Hermès Lindy/ Foto: Courtesy of Christie's
Hermès Constance/ Foto: Courtesy of Christie's
Hermès Bolide/ Foto: British Vogue
Hermès Herbag/ Foto: British Vogue
Hermès Jypsiere/ Foto: Courtesy of Hermès
Hermès Evelyn/ Foto: Courtesy of Hermès
Hermès Medor/ Foto: Courtesy of Hermès