Bikin Oksigen Sendiri di Rumah Karena Stok yang Langka? Lebih Baik Jangan!
Stok oksigen ramai dikabarkan sempat langka, bahkan di tempat-tempat yang seharusnya seperti rumah sakit.
Belakangan hari ini, mungkin kamu pun sering mendapat pesan berisi: mohon informasi daftar RS mana saja, yang masih menyediakan ruang isolasi beserta oksigen.
Nggak berhenti di sana, bahkan hal ini pun kerap dimanfaatkan para oknum tidak bertanggung jawab demi meraup keuntungan dengan menjual oksigen palsu.
Oximeter untuk mengukur tingkat saturasi oksigen/pixabay.com |
Selain itu, terdapat juga video yang viral menyajikan cara bikin oksigen di rumah menggunakan alat-alat sederhana, Beauties!
Dalam video itu, pembuat alat mengklaim oksigen dapat dihasilkan lewat aerator atau pompa udara yang biasa digunakan di akuarium.
Rupanya hal ini menuai kontroversi dari ahli, pasalnya membuat oksigen sendiri di rumah malah menimbulkan banyak risiko. Bukannya oksigen yang dihirup, melainkan hanya udara.
Bikin oksigen sendiri di rumah, berbahaya. /Foto: unsplash.com/Önder Örtel) |
Menanggapi hal ini, Ketua Departemen Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga Mochamad Zakki Fahmi mengungkap, cara itu hanya membuat paru-paru terpaksa bekerja lebih keras untuk menyaring oksigen lho, Beauties.
Selain itu juga rawan risiko kontaminasi. Bukan hanya dari peralatan pompa, melainkan juga dari udara yang masuk, karena tidak adanya penyaringan dengan baik.
"Sangat mungkin masih mengandung banyak kotoran debu dan mikroorganisme yang berbahaya," ujarnya dikutip dari detikHealth.
Intinya, pasien covid-19 yang membutuhkan oksigen memang harus mendapat perawatan di RS ya, Beauties!
Untuk mengecek ketersediaan IGD di RS, kamu bisa mengecek Sistem Informasi Rawat Inap di yankes.kemkes.go.id/app/siranap/.
Oximeter untuk mengukur tingkat saturasi oksigen/pixabay.com
Bikin oksigen sendiri di rumah, berbahaya. /Foto: unsplash.com/Önder Örtel)