Pentingnya Inisiasi Menyusui Dini, Orangtua Baru Harus Tahu!
Menyusui memiliki banyak manfaat kesehatan bagi ibu dan bayi. ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi, khususnya dalam enam bulan pertama kehidupannya. Menyusui melindungi bayi dari diare dan berbagai penyakit umum masa kanak-kanak seperti pneumonia.
![]() Menyusui/ Sumber: Freepik.com |
Salah satu bagian dari menyusui yang penting adalah Inisiasi Menyusui Dini, atau IMD. Ini merupakan pemberian ASI kepada bayi dalam waktu satu jam setelah lahir untuk memastikan bahwa bayi menerima kolostrum, atau "ASI pertama", yang kaya akan faktor pelindung. Nah, berikut ini adalah beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan seputar inisiasi menyusui dini menurut WHO.
- Berdasarkan hasil penelitian, kontak skin-to-skin antara ibu dan bayi sesaat setelah lahir membantu untuk memulai menyusui dini dapat meningkatkan kemungkinan pemberian ASI eksklusif selama satu sampai empat bulan kehidupan serta durasi menyusui secara keseluruhan. Bayi yang mendapatkan kontak kulit-ke-kulit lebih awal dengan ibu mereka juga tampak lebih banyak berinteraksi dengan ibu mereka dan lebih jarang menangis.
![]() Inisiasi Menyusui Dini/ Sumber: Freepik.com |
- Kontak skin-to-skin dapat dimulai lebih cepat, seperti pada menit kedua atau ketiga setelah ia dilahirkan. Kontak skin-to-skin yang tidak terputus idealnya berlangsung selama lebih dari satu jam. Ini tentu harus didukung petugas kesehatan yang membantu proses persalinan.
- Mengingat bahwa inisiasi menyusui dini sangatlah penting bagi tumbuh kembang bayi, ibu yang tidak dapat menyusui dalam satu jam pertama setelah melahirkan harus tetap didukung untuk dapat menyusui secepat mungkin. Ini mungkin dapat dilakukan untuk ibu yang melahirkan melalui operasi caesar atau mereka yang memiliki ketidakstabilan medis yang menghalangi mulai menyusui dalam satu jam pertama setelah lahir.
![]() Inisiasi Menyusui Dini/ Sumber: Freepik.com |
- Para ibu harus didukung untuk memberikan ASI yang efektif, termasuk mampu memposisikan dan menempelkan bayinya ke payudara, menanggapi rasa lapar dan isyarat makan dari bayi mereka mereka.
Nah, itulah beberapa hal yang harus kamu tahu tentang inisiasi menyusui dini. Bagaimanapun memberikan ASI di masa awal kehidupan bayi tidak boleh kamu sepelekan. Pastikan bahwa penyedia layanan kesehatan dan keluargamu memberikan dukungan untuk memberikan IMD pada si kecil.


